Connect with us

Batam

Sebanyak 133 Pekerja Migran Indonesia Masih Menjalani Perawatan Medis di RSKI Galang

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

Whatsapp image 2021 11 13 at 20.01.48 (1)

Batam, Kabarbatam.com – Sejauh ini para Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau TKI masih terus berdatangan dari dua negara berbeda yakni Singapura dan Malaysia.

Satuan Tugas Khusus Penanganan Pemulangan PMI ke Indonesia terus melakukan upaya khusus untuk tetap menangani PMI ini dengan baik sesuai dengan prosedur yang ada.

“Hingga Sabtu (13/11/2021), sebanyak 113 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Malaysia dan Singapura masih dirawat di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Kota Batam, karena terkonfirmasi positif terinfeksi Covid-19,” ungkap Kapenrem 033/Wira Pratama Mayor Inf Reza Fahlevi.

Dikatakannya, untuk 113 orang PMI yang dirawat di RSKI Galang di antara 71 laki – laki dan 42 perempuan sementara untuk tingkat keterisian di rumah sakit khusus infeksi RSKI Pulau Galang mencapai 24,56 persen.

“Selama ini penanganan para PMI tersebut dilakukan sesuai prosedur,” tegas Kapenrem.

Lanjut, Kapenrem menyampaikan, dalam mengantisipasi kedatangan PMI dari dua Negara Malaysia dan Singapura ada beberapa mekanisme atau syarat yang wajib dilalui.

“PMI yang tiba di Indonesia harus melaksanakan Rapid Antigen dan PCR ke-1. Setelah hari ke 2 atau hari ke 4 dilaksanakan PCR ke-2, bila sudah divaksin Dosis-1 maka karantina 5 hari dan bila sudah di Vaksin 2 Dosis maka di laksanakan Karantina 3 hari,” jelasnya .

Agar dapat mencegah masuknya semua jenis varian baru sekaligus meminimalisir pembentukan mutasi baru via pintu Kota Batam jajaran Korem 033/WP terus melakukan pro aktif 3T (Testing, Tracing, dan Treatment).

“Hal itu bertujuan untuk menekan Positivity Rate perlu diperketat demi mencegah penularan virus varian Delta,” pungkasnya.(***)

Advertisement

Trending