Connect with us

Headline

Antisiapasi Covid-19, RSUD Dabo Punya Posko Siaga Darurat

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

F117438208

Lingga, KABARBATAM.COM – Upaya antisipasi pencegahan penyebaran Covid-19, RSUD Dabo Singkep dirikan dua posko siaga darurat Covid-19 yang berada di depan UGD dan Rawat Jalan, hal tersebut merupakan kebijakan RSUD Dabo Singkep dalam upaya antisipasi pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungannya.
Direktur RSUD Dabo Singkep dr. Bukit Tua Rayanto Gultom mengatakan, upaya antisipasi tersebut merupakan kebijakannya sebagai langkah awal antisipasi penyebaran Covid-19, yang mana setiap pasien atau pendamping pasien serta pengunjung bahkan petugas kesehatan RSUD Dabo Singkep dilakukan pengecekan awal melalui posko yang didirikan sebelum masuk lingkungan rumah sakit.
“Jadi posko tersebut kita buat untuk screening awal bagi pengunjung, pendamping pasien ataupun pasien, termasuk petugas kesehatan,” kata Direktur RSUD Dabo Singkep dr. Bukit Tua Rayanto Gultom diruang kerjanya, Selasa (31/3/2020)

Lanjut dr. Bukit, disetiap posko juga dijaga oleh petugas kesehatan dari RSUD sendiri, yang nantinya setiap yang datang dilakukan pengecekan awal seperti suhu tubuh dan meminta untuk mencuci tangan ditempat yang telah disediakan. Jika ditemukan gejala yang mengarah seperti indikasi gejala Covid-19 maka dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di dalam posko.
“Setiap pengunjung kita screening, kalau dia ada keluhan batuk filek atau demam kita arahkan dulu di posko tersebut, diminta untuk mengisi format blangko yang telah kita siapkan, disitu kita menggali riwayat perjalanan dia, setelah itu kita berikan obat seperti keluhannya, dan diberikan edukasi serta diminta untuk dirumah aja, jika keluhan berlanjut dapat menghubungi kembali petugas kesehatan,” katanya.

Upaya lainnya, disetiap ruang pelayanan juga dilakukan penyemprotan desinfektan, yang bertujuan untuk mensterilkan ruangan, penyemprotan desinfektan tersebut bukan untuk orang hidup tetapi untuk benda mati.
“Kita juga melakukan penyemprotan desinfektan diseluruh ruangan pelayanan, jadi sebelum pelayanan dan sesudah pelayanan baik rawat jalan ataupun yang di rawat inap dilakukan penyemprotan, guna mensterilkan ruangan,” ungkapnya.
Pihak RSUD Dabo Singkep juga memberlakukan tidak adanya jam besuk dan membatasi pemdamping keluarga pasien yang betujuan untuk mengurangi aktivitas di lingkungan rumah sakit.
“Kita membuat kebijakan meniadakan jam besuk, mengurangi kontak antar pengunjung satu dan lainnya yang kita buat jarak disetiap kursi ruang tunggu, serta pembatasan pendamping pasien hanya satu orang saja terkecuali ada pasien rawat inap yang dalam keadaan penurunan kesadaran atau masa kritis,” kata dr. Bukit.
Dijelasakan dr. Bukit kebijakan-kebijakan yang dibuat pada intinya tidak mengurangi pelayanan RSUD Dabo Singkep tapi dilakukan upaya antisipasi pencegahan penyebaran Covid-19.
Ia juga menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Lingga untuk tidak panik berlebihan akan tetapi tetap waspada dan menjaga kebersihan badan, lingkungan tempat kerja serta menjaga pola makan dan mengkonsumsi vitamin guna menjaga kesehatan tubuh. Serta mengikuti himbauan pemerintah dan instansi terkait lainnya hindari kerumunan dan berkumpul dan lebih baik dirumah saja jika tidak ada kepentingan yang mendesak.(Fikri)

Advertisement

Trending