866 Swab Warga Tracing Gubernur Kepri Dinyatakan Negatif Covid-19

Tanjungpinang, Kabarbatam.com– Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kepulauan Riau, H. TS. Arif Fadillah mengatakan, Pemerintah Provinsi Kepri memperpanjang masa kerja dari rumah atau work from home bagi pegawai untuk sepekan ke depan.
Sebanyak 25 persen pegawai dari total keseluruhan pegawai pemprov tetap masuk dan diatur piketnya oleh pimpinan OPD masing-masing.
Arif Fadillah mengatakan, kebijakan WFH tersebut, semua dalam upaya memutuskan mata rantai sebaran Covid-19.
“Kita perpanjanglah masa WFH (work from home) seminggu ke depan. Tentu jangan menganggu layanan dasar kepada masyarakat. Karena itu 25 persen pegawai masih kerja di kantor dengan sistem piket,” kata Arif di Tanjungpinang, Ahad (9/8/2020).
Arif mengatakan, hal ini sebagai langkah pencegahan dan pengendalian wabah Covid-19.Dalam kesempatanbitu, Arif juga mengingatkan bahwa WFH, para pegawai benar-benar beraktivitas dari rumah, bukan di kedai kopi.
Pada kesempatan itu Arif juga bersyukur karena sample swab yang negatif semakin banyak yang keluar. Sampai Sabtu (8/8/2020) petang, sudah keluar 866 spesimen sampel swab warga yang negatif.
“Alhamdulillah. Semoga yang masih dalam proses pemerikaaan hasilnya negatif,” harap Ketua Harian Tim Gugus Tugas Covid19 Prov Kepri ini.
Spesimen sample negatif itu didapat dari 1.048 sampel yang diambil sejak 28 Juli 2020. Sampai saat ini, Tim Gugus Tugas terus melakukan tracing. Arif pun bersyukur karena pejabat eselon 2 juga terkonfirmasi negatif hasil sampel swabnya.
Arif kembali mengingatkan semua pihak untuk disiplin dengan protokol kesehatan. Semua harus menggunakan masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan dengan sabun.
Menurut Arif, virus ini belum ditemukan vaksin dan obatnya. Karena itu semua berperan untuk mencegah dan memutuskan mata rantai sebarannya.
“Disiplin kita terhadap protokol kesehatan sangat penting untuk pencegahan,” kata Arif.
Diberitakan sebelumnya, ratusan warga Tanjungpinang, mulai dari kalangan masyarakat umum, wartawan, ASN, Pimpinan dan Anggota DPRD, dan juga anggota kepolisian melakukan test swab di rumah sakit rujukan, di antaranya RSUD Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang.
Umumnya mereka yang test swab sempat berinteraksi dan hadir di acara penyambutan dan silaturahmi dengan Gubernur Kepri H. Isdianto usai dilantik sebagai gubernur definitif oleh Presiden di Istana Negara.
Sekadar diketahui, Gubernur Kepri Isdianto dinyatakan terpapar covid-19. Sehari sebelumnya, ajudan gubernur berinisial DPS dinyatakamln covid-19.(*)
Sumber: humaskepri.id