Pejabat Diskominfo Kepri Gendong Anak dari Lantai 10 Selamatkan Diri dari Gempa

Kabarbatam.com– Jumat (2/8/2019) petang itu, selepas Maghrib, Andi Amrullah, pejabat eselon 4 di Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Kepulauan Riau melepas lelah dengan berbaring di kamar 1004 yang terletak di lantai 10, sebuah hotel di bilangan Depok. 
Dalam berbaring itu, dia merasakan ayunan yang sangat kuat. “Seperti naik ayunan, Pak, kuat sekali,” ujarnya kemudian.
Refleks, Andi Amrullah yang masih berpakaian santai berlari keluar kamarnya. Di lorong kamar hotel, dia menemukan seorang ibu dengan dua anaknya yang masih kecil juga sedang kebingungan. 
Kedua anak tersebut sedang mandi ketika gempa mengguncang Hotel The Margo, Depok, Jumat kemarin.
Kedua anak tersebut telanjang dan basah kuyup. Si ibu kebingungan harus kemana. Dengan sigap, Andi Amrullah mengajak mereka untuk menuruni tangga darurat. 
Namun si ibu kesulitan karena ada dua anaknya yang sedang telanjang dan harus diselamatkan menuruni tangga darurat. Dengan penuh keyakinan, Andi Amrullah menggendong salah satu anak yang telanjang dan basah kuyup tersebut dan mereka berempat segera menuruni tangga darurat di tengah ayunan guncangan gempa.
“Ya Pak, saya teringat anak saya, jadi langsung saya angkat salah seorang anak ibu tersebut, yang menginap di sebelah kamar saya. Kami bergegas menuruni tangga darurat,” jelas Andi melaporkan kondisinya kepada atasannya Iskandar Zulkarnaen.
Iskandar pada Jumat siang baru saja meninggalkan arena Bimbingan Teknis Direktorat Media Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Andi Amrullah yang berkaos putih dan bertubuh kurus serta berkacamata minus 6, menuruni anak tangga lantai demi lantai sambil terus menggendong anak yang telanjang dan basah kuyup diikuti si ibu yang juga menggendong salah satu anaknya yang telanjang dan basah kuyup juga. 
Sekilas mereka terlihat seperti sebuah keluarga yang panik karena gempa dan berlari menyelamatkan diri. 
Kenyataannya, Andi Amrullah bahkan baru mengenal mereka di lorong kamar hotel ketika mereka bergegas keluar kamar akibat merasakan ayunan gempa Banten, Jumat petang itu.
Alhamdulillah, Andi Amrullah dan ibu dengan kedua anaknya berhasil selamat dan dievakuasi keluar gedung. Andi Amrullah merasakan shock yang sangat hebat. 
Sebuah pengalaman yang mengerikan baginya, berlari dari lantai 10 sambil menggendong anak telanjang dan basah kuyup.
Walaupun begitu, Andi mengaku tidak mengenal nama ibu dan kedua anaknya tersebut. 
Sejatinya memang dalam tiap peristiwa selalu ada pahlawan yang berjuang demi kemanusiaan.
Terima kasih Andi Amrullah, telah memberikan bantuan di tengah ancaman goyangan gempa. (Iskandar z)