Karimun
Wisma Transit Jadi Workshop Naker di Karimun, Bupati: Renovasi Dimulai Tahun Depan
Karimun,Kabarbatam.com – Harapan para tenaga kerja di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau untuk memiliki tempat pelatihan kerja tampaknya akan segera terwujud.
Pasalnya, Pemprov Kepri dan Pemkab Karimun akhirnya telah menyiapkan Wisma Transit untuk dijadikan tempat pelatihan bagi tenaga kerja (naker).
Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad dan Bupati Karimun, Aunur Rafiq bahkan telah meninjau langsung wisma yang berlokasi di Sei Bati, Pamak, Tebing tersebut, Selasa (10/8/2021) siang.
Bupati Karimun, Aunur Rafiq mengatakan, wisma tersebut akan mulai direnovasi untuk dijadikan workshop atau tempat pelatihan tenaga kerja pada 2022 mendatang.
“Bapak Gubernur menyampaikan ke kita sudah menyiapkan anggarannya kurang lebih Rp 15 miliar untuk merenovasi wisma transit menjadi workshop atau tempat pelatihan kerja,” kata Bupati.
Bupati menjelaskan bahwa, pembangunan workshop tersebut merupakan tindak lanjut dari hasil pertemuan Gubernur Kepri dan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) beberapa waktu yang lalu.
Saat itu, Kementerian Ketenagakerjaan memutuskan akan membangun workshop atau tempat pelatihan kerja di Kabupaten Karimun.
“Ibu Menaker bertanya ke bapak Gubernur apakah Karimun bisa dibangun workshop, lantas saya sampaikan ke bapak Gubernur kita bisa karena kita sudah siapkan lahan atau wisma transit untuk dibangun workshop tersebut,” jelas Bupati.
“Dan setelah itu, saya langsung membuat surat resmi ke bapak Gubernur untuk disampaikan ke ibu Menaker agar workshop yang sudah lama kita impikan ini bisa terwujud,” tambahnya.
Lebih lanjut, Bupati mengatakan, pembangunan workshop tersebut nantinya merupakan kolaborasi antara Pemkab Karimun, Pemprov Kepri dan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker).
“Pemprov Kepri yang akan merenovasi wisma transit untuk dijadikan workshop, Kemenaker yang menyediakan peralatan dan kita penganggaran pelatihannya,” kata Bupati.
Bupati tidak menampik bahwa, sejak awal pihaknya mendorong agar Kemenaker mau membangun Balai Latihan Kerja (BLK) di Karimun.
Hanya saja, kata Bupati, Kemenaker menegaskan bahwa pembangunan BLK hanya ada di Kota Batam.
“Batam ada BLK, Karimun ada workshopnya. Mudah-mudahan apa yang sudah lama kita impikan ini dapat terwujud, workshop saja sudah cukup karena tenaga kerja yang kita latih nantinya adalah permintaan pasar agar mereka bisa langsung bekerja,” katanya. (Yogi)
-
Batam3 hari ago
Polda Kepri Gerebek Server Judi Online Terbesar di Batam, Omzet Capai Miliaran Per Bulan
-
Batam2 hari ago
Kampanye Akbar Paslon ASLI Jelang Masa Tenang Dipadati Ribuan Simpatisan dan Pendukung
-
Advertorial22 jam ago
Hari Pertama Setelah Cuti, Rudi Tinjau Proyek Infrastruktur Strategis untuk Wujudkan Kota Modern dan Bebas Kemacetan
-
Batam2 hari ago
Kendalikan Judi Online Beromzet Miliaran di Batam, Perjalanan Kakak Beradik Candra dan Anton Berakhir di Bui
-
Advertorial2 hari ago
Resmikan Sekretariat BPD KKSS Kota Batam, Warga KKSS Dihibur Atraksi Pesulap Mr. Mind Muhammad
-
Batam3 hari ago
Buka Rute Roro Batam-Johor, BP Batam Dorong Pengembangan Pariwisata dan UMKM Kota Batam
-
Batam18 jam ago
Usai Terima SK dari Ketua BPW Kepri, Pengurus BPD KKSS Batam Gelar Pelantikan Desember 2024
-
Batam2 hari ago
Belanja Fiktif Gunakan Anggaran RSUD Embung Fatimah, Kejari Batam Tetapkan 2 Orang Tersangka