LAM Lingga, Mari Bersatu Hidup Dalam Kerukunan

Lingga, Kabarbatam.com – Lembaga Adat Melayu (LAM) Kabupaten Lingga, Muhammad Ishak mendukung dan mengapresiasi peran aktif Polri khususnya Polres Lingga dalam membangun sinergitas dan komunikasi pada masyarakat guna mencegah paham radikalisme agar tidak terpapar diwilayah Kabupaten Lingga.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Adat Melayu Kabupaten Lingga mengingat saat ini dibeberapa daerah Indonesia sedang hangat terkait isu-isu negatif yang menjurus pada paham radikalisme dan unjuk rasa yang berakhir rusuh serta berujung pada pengerusakan fasilitas umum.
“Marilah kita menjaga kebersamaan, kekompakan, kerukunan serta rasa saling menghargai jangan mudah tergoyah oleh ajakan rayuan dan hasutan, yang dapat merusak persatuan dan kesatuan NKRI, apalagi yang menjurus ke hal-hal yang berpaham radikalisme, harus dicegah.” kata Muhammad Ishak, Selasa (15/10/2019).
Lanjut Ishak, kenyamaan yang telah terbangun sejak lama di Bumi Bunda Tanah Melayu harus terus menurus di jaga sampai kapanpun serta diharapkan dapat terus meningkatkan kualitas diri dan kualitas SDM yang berkemampuan dan terampil sehingga dapat memberikan kontribusi untuk memajukan dan meningkatkan pembangunan di daerah dan negara agar maju dalam semua aspek.
“Saya mengajak sekaligus menghimbau pada kita semua, selaku masyarakat yang tinggal di Kabupaten Lingga, Bunda Tanah Melayu yang telah dikenal sebagai masyarakat yang berbudaya tinggi, ramah dan bersopan santun serta berintegritas untuk selalu menjunjung tinggi kebersamaan, persatuan dan kesatuan untuk keutuhan NKRI” kata Muhammad Ishak.
Selain itu Muhammad Ishak juga mengajak masyarakat Kabupaten Lingga untuk bersatu padu serta bergandengan tangan  turut bersama-sama mensukseskan jalannya pelantikan Presiden dan Wakil Presiden yang akan berlangsung 20 Oktober 2019 mendatang sehingga dapat berjalan sukses aman dan kondusif.
“Mari kita bersama-sama bersatu bangun negeri dengan ikut menyukseskan kelancaran pelaksanaan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia” kata Ishak.(Fikri)