Batam
Berebut Saham, Massa Koperasi Roda Niaga Kembali Geruduk PT. Korona Trans Punggur

Batam, Kabarbatan.con – Berebut masalah saham, sejumlah anggota Koperasi Roda Niaga kembali melakukan aksi unjuk rasa di depan pool PT. Korona Trans Punggur Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Senin (27/3/2023).
Aksi unjuk rasa sopir angkot dibawah naungan Koperasi Roda Niaga ini, diwarnai dengan pemalangan sejumlah kendaraan di depan pool PT. Korona Trans Punggur dan Halte Pelabuhan Punggur.
Diketahui, sejak pukul 01.00 Wib, massa dari Koperasi Roda Niaga telah melakukan pemalangan kendaraan di depan Pool PT. Korona Trans Punggur dengan memarkirkan 5 unit mobil mini bus (angkot).
“Sekira pukul 01.30 Wib, personel IK Polsek Nongsa turun ke lokasi dan meminta massa untuk membubarkan diri serta tidak melakukan perlawanan dilapangan,” ujar Kapolsek Nongsa Kompol Fian Agung Wibowo.
Namun, upaya persuasif yang diminta oleh pihak Kepolisian tidak dilakukan oleh massa Koperasi Roda Niaga hingga mereka melarang Bus Trans Batam yang dikelola oleh Dinas Perhubungan Kota Batam melalui PT Korona Trans Punggur untuk tidak beroperasi di wilayah Punggur dan sekitarnya.
Selanjutnya, upaya mediasi antara kedua belah pihak dilakukan oleh Polsek Nongsa. Namun, hal itu tidak ditemukan hasil atau jalan keluar terkait permasalahan tersebut.
“Kami dari Polsek Nongsa menghimbau agar kita dapat bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polsek Nongsa selalu aman dan kondusif,” ungkapnya.
Selain itu, Kompol Fian Agung Wibowo juga mengharapkan, permasalahan ini dapat diselesaikan secara kekeluargaan dan tidak menggangu pelayanan bus Trans Batam kepada masyarakat Kota Batam.
“Dalam hal ini, apabila tindakan dari pihak Koperasi Roda Niaga sudah menggangu situasi Kamtibmas maka kami dari pihak Kepolisian akan melakukan tindakan yang tegas dan terukur,” tegasnya.
Perlu diketahui, perseteruan masalah saham antara Koperasi Roda Niaga dan PT Korona Trans Punggur telah berlangsung sejak tahun 2017 silam.
Dalam permasalahan ini, pihak Kepolisian telah berulang kali melakukan mediasi kepada kedua belah pihak namun tetap saja tidak menemukan titik terang. Mereka saling bersikeras, hingga menimbulkan dampak buruk bagi pelayanan transportasi di wilayah Kecamatan Nongsa. (Atok)









-
Batam2 hari ago
Tanggapi Instruksi Kapolri, Romo Paschal Minta Polda Kepri Serius Usut Trafficking di Batam
-
Batam3 hari ago
Kapolri Tekankan Keberlanjutan PSN Rempang Eco City, Dorong Stabilitas dan Percepatan Investasi di Kepri
-
Natuna2 hari ago
Jamin Kemudahan Investasi KEK, Cen Sui Lan Terima Kunjungan Investor Bangun Smelter Pasir Kuarsa di Natuna
-
Batam3 hari ago
Resmikan Gold Coast International Ferry Terminal Bengkong, Menko AHY: Untuk Perkuat Konektivitas
-
Headline2 hari ago
Kolaborasi Berkelanjutan Bersama PLN, Gubernur Ansar Resmikan Listrik 24 Jam di Pulau Parit Karimun
-
Batam3 hari ago
Kapolri Atensi Khusus Potensi Ancaman Penyelundupan PMI Ilegal melalui Pelabuhan Batam
-
Batam12 jam ago
Kepala BP Batam Tegaskan RSBP Batam Akan Berdiri Secara Mandiri
-
Parlemen21 jam ago
Ketua DPRD Kota Batam Pastikan Anggota Dewan Jalankan Fungsi Pengawasan sesuai Tupoksi