Connect with us

Headline

Viral Kabar RSUD Karimun Rawat Anak Suspect Virus Corona, Kadis Kesehatan Langsung Merespon

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

F38068424

Karimun, Kabarbatam.com – Masyarakat Kabupaten Karimun dibuat heboh oleh sebuah video pasien diduga terjangkit Virus Corona. Video itu tersebar di jejaring sosial Whatsapp.
Dalam video tersebut menunjukkan seorang anak berusia 8 tahun mendapat penanganan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muhammad Sani, karena memiliki ciri-ciri mirip gejala Virus Corona, Kamis (30/1/2020) malam.
Pada video berdurasi 28 detik itu, disebutkan bahwa virus corona telah masuk ke Karimun. Selain itu, informasinya anak tersebut baru pulang dari Malaysia- Singapura pada 26 Januari 2020 kemarin.
Merespon viralnya video tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun Rachmadi mengatakan, saat ini RSUD Muhammad Sani sedang melakukan observasi dan akan melakukan visite lanjutan pada Jumat (31/1/2020).
“Pasien merupakan anak laki-laki berusia 8 tahun, Masuk IGD RSUD sekitar pukul 19.00 WIB, dan saat ini sedang dilakukan Observasi. Kita belum bisa memastikan apalah ini suspect atau seperti apa,” kata rachmadi
Rachmadi juga menjelaskan, Terhadap anak tersebut, pihak RSUD Karimun langsung melakukan assessment awal.
“Hasilnya didiagnosa Common Cold atau batuk biasa. Dokter jaga juga melakukan edukasi kepada orang tua. Hari ini Jumat dokter spesialis anak akan melakukan visite lanjutan setelah assesment awal pada Kamis malam,” kata Rachmadi.
Dikatakan Rachmadi pasien tersebut baru saja melakukan perjalanan Malaysia-Singapura pada Jumat, 24 Januari 2020 dan pulang pada Minggu 26 Januari 2020 melalui Batam.
Ia mengatakan, pasien mulai mengalami demam dan batuk pada Senin (26/1/2020) usai pulang dari malaysia dan Singapura.
“Saat masuk jam 19.00 ke IGD RSUD Muhammad Sani, kondisi suhu tubuh 38,8 C dan datang dengan keluhan demam dan batuk. Kondisi tidak sesak dan tidak ada tanda atau gejala pneumonia dan paru-paru dalam kondisi batas normal pemeriksaan,” kata Rachmadi dalam rilisnya. (Gik)

Advertisement

Trending