Connect with us

Batam

Amsakar Achmad Optimistis ASLI Mampu Selesaikan Dua Masalah Krusial di Kota Batam

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

Img 20241020 Wa0398
Amsakar Achmad saat hadiri deklarasi dukungan perantau Kampar, Kota Batam.

Batam, Kabarbatam.com – Calon Walikota dan Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad-Li Claudia Chandra (ASLI) berkomitmen menyelesaikan dua permasalahan yang dihadapi masyarakat luas di Kota Batam.

Komitmen ini disampaikan langsung calon Walikota Batam Amsakar Achmad saat disela-sela deklarasi dukungan Himpakar Kota Batam di Hotel Nagoya Mansion, Minggu (20/10/2024).

Calon Walikota Batam Amsakar Achmad mengatakan, menjadi pemimpin Batam bukanlah perkara mudah. Ada kerja besar ke depan yang benar-benar harus diselesaikan.

“Seperti halnya, ketika hujan turun di sejumlah titik di Batam terendam banjir. Dan saya tidak ingin lagi menyebutnya dengan kata banjir. Baru beberapa jam saja hujan turun, kita semua sudah “berenang”,” ujar Amsakar.

Tak hanya itu, kata Amsakar, permasalahan air bersih yang menjadi kebutuhan pokok utama bagi seluruh masyarakat justru di beberapa tempat di Batam tidak lancar.

Img 20241020 Wa0349

“Seringkali saya melihat masih ada masyarakat kita mengeluhkan pelayanan air bersih Batam. Seperti halnya di Tanjung Uncang, warga di sana memberikan karangan bunga lantaran aliran air bersih mati dan tidak mengalir lancar,” ungkap Amsakar.

Lanjut, Amsakar menuturkan, permasalahan minimnya kebutuhan air bersih tidak hanya terjadi di Tanjung Uncang. Wilayah Tanjung Riau Kecamatan Sekupang juga turut mengalami hal serupa.

“Setiap saya kampanye ke Tanjung Riau, ibu-ibu di sana sering menyampaikan, bahwa setiap ada warga meninggal dunia, maka dapat dipastikan jenazahnya tidak dapat kita mandikan. Kita harus menampung air di malam hari sehingga keesokan harinya baru dapat digunakan untuk memandikan jenazah tersebut,” ujarnya.

Menurut Amsakar Achmad, gambaran melalui pengaduan masyarakat itu sebagai bukti bahwa Batam masih memiliki permasalahan yang sangat krusial dan harus diselesaikan.

“Kedua permasalahan krusial ini termasuk pokok utama yang akan kita benahi dan bereskan ke depan,” tegas Amsakar.

Img 20241020 Wa0351

Amsakar menuturkan, tak hanya permasalahan banjir dan minimnya air bersih, setiap tahun dunia pendidikan di Kota Batam selalu berkecamuk.

“Minimnya sekolah di Batam membuat pusing guru-guru. Mereka dalam sehari harus mengajar hingga melewati batas waktu. Oleh karena itu, ke depan kita perbaiki ini semua. Mana ada lahan kosong yang masih ada di Batam kita dirikan lagi Sekolah Dasar (SD), SMP dan SMA di setiap Kecamatan,” jelasnya.

Menurut Amsakar, usia struktur kependudukan di Batam dipenuhi oleh usia produktif. Artinya, harus ada proyeksi yang cermat untuk kesejahteraan pendidikan bagi mereka.

“Kalau kita hanya berfikir setiap lahan harus diberikan kepada pelaku usaha, maka akan tiba masanya kami membeli sederat ruko untuk digunakan sebagai bangunan sekolah,” tegasnya.

Amsakar menyampaikan, membangun Batam bukan hanya dari segi infrastruktur. Tetapi, Sumber Daya Manusia (SDM) juga harus tetap disejahterakan.

“Sumber Daya Manusia (SDM) itu meliputi, kesehatan dan pendidikan harus disejahterakan,” terangnya.

Seperti diketahui, dalam kontestasi Pilkada 2024, calon Walikota dan Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad-Li Claudia Chandra memiliki 7 program prioritas utama untuk kesejahteraan masyarakat Batam.

Adapun tujuh program prioritas paslon Amsakar Achmad-Li Claudia Chandra meliputi :

1.Penyediaan air bersih.

2. Penanggulangan banjir dengan penyediaan pompa.

3. Insentif bagi warga lanjut usia (lansia).

4. Seragam gratis untuk siswa SD dan SMP.

5. Pinjaman tanpa bunga bagi pelaku UMKM,

6. Kemudahan berobat hanya dengan KTP,

7. Jaminan BPJS Ketenagakerjaan bagi pengemudi ojek online dan awak perahu pancung. (Atok)

Advertisement

Trending