Connect with us

Batam

Batam Terima Bantuan 60 Ribu Dosis Vaksin AstraZeneca dari Singapura

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

Img 20210929 Wa0041
Sekretaris Daerah (Sekda) Batan, Jefridin Hamid, mewakili Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menerima 60 ribu dosis vaksin AstraZeneca bantuan Pemerintah Singapura.

 Batam, Kabarbatam.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Batan, Jefridin Hamid, mewakili Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menerima 60 ribu dosis vaksin AstraZeneca bantuan Pemerintah Singapura.

Jumlah tersebut merupakan sebagian dari total bantuan Singapura untuk Kepri sebanyak 122.400 dosis.

“Terima kasih atas bantuan ini. Dengan tersedianya vaksin ini semoga dapat mempercepat vaksinasi di Batam,” ujar Jefridin, usai menerima langsung vaksin di Pelabuhan Batuampar, Rabu (29/9/2021).

Mewakili Wali Kota Batam, ia mengapresiasi bantuan yang sudah diberikan tersebut. Ia mengaku, bantuan dalam menangani Covid-19 Batam tak hanya saat ini saja. Singapura bahkan sebelumnya sudah memberikan bantuan seperti hand sanitizer dan sebagainya untuk Batam.

“Sebagai wilayah perbatasan dengan Singapura tentu perlu penanganan pandemi ini secara bersama. Atas nama Pemko Batam dan Wali Kota Batam (Muhammad Rudi) kami sangat berterima kasih,” ujarnya.

Untuk pemanfaatan vaksin tersebut. Sekda menyampaikan akan dilaksanakan secara teknis oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam seperti sasaran maupun penggunaannya.

Untuk dimetahui, hingga 27 September 2021, sudah 734.801 warga Batam divaksin Covid-19 dosis pertama atau sebanyak 80,99 persen dari total sasaran 907.317 warga. Sementara warga yang sudah menerima dosis kedua sebanyak 500.842 orang atau 55,20 persen.

“Dengan adanya bantuan dari Singapura ini semoga vaksinasi di Batam makin dipercepat hingga 100 persen dari sasaran dapat divaksin,” katanya.

Di lokasi sama, Konsul Singapura, Lim Yihong, menyampaikan rasa kebanggan Negara Singapura yang bisa berkontribusi dalam penanganan Covid-19 dan vaksinasi di Kepri maupun di Batam.

“Ini bentuk persahabatan Singapura dengan Kepri dan Batam,” ujarnya. (*)

Advertisement

Trending