Beberapa Lamaran Sudah Masuk, BP Batam akan Terima Karyawan ATB Tanpa Melalui Tes

Batam, Kabarbatam.com– Pasca berakhirnya konsesi pengelolaan air bersih oleh PT Adhya Tirta Batam (ATB) pada 14 November 2002 mendatang, semua karyawan ATB yang ingin bergabung dalam pelayanan SPAM di Batam, akan diterima tanpa melalui tes.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol Badan Pengusahaan (BP) Batam, Dendi Gustinandar kepada kabarbatam.com, pada Rabu (7/10/2020).
Dendi mengatakan, sesuai pernyataan Kepala BP Batam pada tanggal 13 Mei 2020 lalu, semua karyawan ATB yang ingin bergabung dalam pelayanan SPAM di Batam akan diterima tanpa tes.
“Hal tersebut juga disampaikan kembali pada tanggal 14 September 2020 dan dalam perjalanan sejak bulan Mei 2020, bagi karyawan-karyawan ATB menyatakan minatnya untuk bergabung,” ujarnya
Saat ini, sambung Dendi, proses yang dilakukan adalah mapping terhadap email karyawan ATB yang masuk di BP Batam untuk disesuaikan dengan implementasi selanjutnya pada pelayanan SPAM di Batam setelah akhir konsesi pada pada 14 November 2002 mendatang.
Dendi juga mengatakan bahwa ketersediaan air baku merupakan prioritas utama BP Batam. BP Batam melakukan beberapa program intensif Dam atau waduk untuk terus menjaga ketersediaan air baku.
“Ketersediaan air baku menjadi prioritas utama bagi BP Batam, kami akui bahwa beberapa saat lalu masih ada isu terkait hal ini. BP Batam melalukan beberapa program intensif dam cepat untuk terus menjaga ketersediaan air baku,” ungkapnya.
Program intensif Dam tersebut diantaranya, teknologi modifikasi cuaca bekerjasama dengan BPPT, pipanisasi waduk Tembesi ke waduk Mukakuning, pembersihan enceng gondok, Sand Trap Trash Rack (STTR), dan beberapa kegiatan lain.
“Dengan program berkelanjutan ini, BP Batam akan menjaga ketersediaan air baku Batam dan masyarakat tidak perlu khawatir akan hal tersebut,” jelasnya.
Sementara itu, pelayanan SPAM baik di masa pandemi atau pasca pandemi Covid-19, BP Batam menjamin pelayanan SPAM untuk Batam tidak akan terganggu.
“Masyarakat tidak perlu khawatir, pandemi dan pasca pandemi, pelayanan SPAM Batam tidak akan terganggu,” pungkasnya. (Atok)