Connect with us

Headline

Begini Kondisi Menkopolhukam Wiranto usai Diserang Pria Berpisau

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

F114998272

Jakarta, Kabarbatam.com– Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto mendapatkan penanganan medis dari rumah sakit pascapenyerangan yang dilakukan orang tidak dikenal, di Pandeglang, Jawa Barat.

Sesaat setelah kejadian, Wiranto langsung dibawa kembali masuk ke dalam mobil oleh ajudan dan pihak kepolisian untuk dibawa ke rumah sakit terdekat.

Setibanya di rumah sakit, mantan Panglima TNI ini langsung mendapatkan penanganan dari tim medis. Terdapat perban yang menutup sebagian bagian perut Wiranto. 

Informasi yang dihimpun, Wiranto langsung dirujuk ke RSPAD Gatot Subroto. 

Diberitakan sebelumnya, Wiranyo diserang orang tidak dikenal dalam kunjungan kerjanya, di Pandeglang, Jawa Barat, Kamis (10/10/2019). 

Berdasarkan video yang beredar, Kamis (10/10/2019), Menkopolhukam Wiranto awalnya tampak keluar dari mobil Toyota Fortuner hitam yang ditumpangi bersama ajudannya. 

Dia lalu bersalaman dengan seorang polisi. Namun dari sisi kiri, tiba-tiba seorang pria menerobos masuk dan menyerang Wiranto. 

Pria itu membawa senjata tajam lalu mengarahkan sebjata tersebut ke arah tubuh Wiranto. Orang-orang di sekitar Wiranto langsung bereaksi, termasuk pihak kepolisian yang berjaga.

Wiranto sempat terjatuh. Kapolsek yang berada di dekat mantan Panglima TNI itu terluka.

Dengan sigap, ajudan dan pihak kepolisian bergegas membawa Wiranto kembali masuk ke mobil. Pria yang berusaha menyerang Wiranto itu langsung diringkus. Masyarakat di sekitar lokasi mengerumuni dan menyaksikan peristiwa itu.

“Upaya penusukan, tapi kapolsek yang kena,” ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo, Kamis (10/10/2019)

Selain seorang pria, polisi ikut mengamankan seorang wanita yang diduga istri pelaku berpisau. Wanita tersebut berada tak jauh dari lokasi kejadian. 

“Suami istri diamankan,” kata  Dedi Prasetyo. Pelaku bersenjata tajam yang mencoba menusuk Wiranto diduga terpapar ISIS.

“Diduga terpapar ISIS,” sambung Dedi. (*)

Advertisement

Trending