Karimun
Bupati Karimun Ajak Masyarakat Bersama-sama Tekan Penyebaran Covid-19
Karimun, Kabarbatam.com – Bupati Karimun, Aunur Rafiq memohon dukungan dan kerja sama masyarakat untuk ikut menekan angka penyebaran Covid-19 dalam 10 hari ke depan.
Hal tersebut menyusul terjadinya lonjakan kasus aktif Covid-19 yang tengah terjadi selama sebulan terakhir.
Berdasarkan data tim gugus tugas per tanggal Senin 24 Mei 2021, jumlah kasus aktif pasien yang masih menjalani isolasi karena terpapar virus yang menyerang sistem pernapasan tersebut sudah mencapai sebanyak 278 orang.
Bahkan, pada Minggu (23/5/2021) lalu, Karimun melaporkan penambahan 83 pasien positif Covid-19. Dimana, jumlah itu menjadi jumlah kasus terbanyak dalam satu hari sejak mewabahnya virus tersebut pada Maret 2020 lalu.
Atas kondisi itu, Bupati Karimun Aunur Rafiq juga sudah mengeluarkan surat edaran tentang peningkatan kewaspadaan masyarakat dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19.
Dalam surat edaran itu, Bupati mengeluarkan kebijakan untuk sementara waktu membatasi aktivitas sosial masyarakat, seperti meminta pelaku usaha makanan dan minuman untuk tidak menyediakan layanan ditempat.
Kemudian, membatasi kegiatan resepsi pernikahan, membatasi jumlah penumpang kapal maksimal 75 persen dari total kapasitas dan membatasi segala aktivitas yang menimbulkan kerumunan.
“Pemerintah butuh kerja sama dan dukungan dari masyarakat, khususnya dalam 10 hari ke depan untuk ikut bersama-sama menekan angka penyebaran Covid-19 di Karimun,” ucap Bupati Karimun, Aunur Rafiq, Senin (24/5/2021).
Bupati Rafiq juga menyampaikan permohonan maafnya ke masyarakat, mengenai kebijakan-kebijakan yang ia keluarkan sebagai upaya untuk menekan penyebaran kasus Covid-19.
“Saya mohon maaf kepada masyarakat, selaku pengendali tom gugus tugas saya mengambil kebijakan-kebijakan seperti ini, demi melindungi masyarakat dari wabah virus ini,” kata Bupati.
Meski begitu, orang nomor satu di Karimun ini meyakini bahwa masyarakat dapat mengerti dan mendukung segala upaya yang dilakukan untuk mewujudkan bumi berazam (julukan Karimun) bebas dari wabah virus tersebut.
“Saya yakin masyarakat akan mematuhi ini, hanya dalam 10 hari ke depan kita pasti bisa bersama-sama menekan angka penyebaran kasus ini sampai Karimun kembali berstatus Zona Hijau Covid-19,” ujar Bupati Rafiq.
“Dan jangan lupa, masyarakat Karimun harus terus mematuhi protokol kesehatan seperti gerakan 5 M, diantaranya senantiasa menggunakan masker, menggunakan hand sanitizer, mencuci tangan, menjaga jarak dan membatasi mobilitas dan interaksi,” tambahnya. (Yogi)
-
Batam2 hari agoKawasan Industri Wiraraja Buka Lowongan Besar-Besaran 2026, Tahap Awal 10 Ribu Orang
-
Headline1 hari agoAdy Hermawan Resmi Nahkodai DPD Hanura Kepri, Ini Pesan Ketum Oesman Sapta Odang
-
Headline3 hari agoDilantik Wagub, Henky Mohari Terpilih Lagi Ketuai KPID Kepri: Siap Bersinergi dengan Semua Pihak
-
Batam1 hari agoAda Penyambungan Pipa Jalur Bundaran Bandara, Pelanggan ABHi di Wilayah Ini Agar Segera Menampung Air
-
Batam3 hari agoAda Pekerjaan Penyambungan Pipa di Bengkong Seken, Ini Wilayah Terdampak Aliran Air Mengecil
-
Batam2 hari agoOptimalkan Tata Kelola Kelembagaan, Kepala BP Batam Sambangi Kejati Kepri
-
Batam2 hari agoPeraih Anugerah Investasi BP Batam 2025, Li Claudia: Perkuat Kolaborasi untuk Batam Lebih Maju dan Modern
-
Batam3 hari agoBejat, Seorang Ayah di Sagulung Tega Cabuli Anak Kandungnya



