Headline
Bupati Karimun Harap Program Kota Bersih Tanpa Kumuh Terus Berlanjut

Karimun, Kabarbatam.com – Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) adalah satu dari sejumlah upaya strategis Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk mempercepat penanganan permukiman kumuh di Indonesia.
Program ini sekaligus mendukung “Gerakan 100-0-100”, yaitu 100 persen akses universal air minum, 0 persen permukiman kumuh, dan 100 persen akses sanitasi layak.
Program tersebut telah dijalankan di Kabupaten Karimun, dimana pada Sabtu (28/12/2019) dilaksanakan peresmian kegiatan Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) tahun 2019 sekaligus penyerahan 7 unit kendaraan Tosa yang dihadiri langsung oleh Bupati Karimun, Dr. H Aunur Rafiq, S.Sos, M.Si, bertempat di RT.004/RW.006, Kelurahan Baran Barat, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun.
Koordinator BKM Baran Bestari Rasnani saat peresmian melaporkan maksud dan tujuan kegiatan BPM (Bantuan Pemerintah Masyarakat).
Tujuan kegiatan ini, kata Rasnani, supaya masyarakat semakin semangat bergotong royong serta mengajak bersama-sama untuk menciptakan daerah yang bersih dan sehat. “Seperti kali ini masyarakat bersama-sama menanam pohon, memperindah dinding dengan lukisan yang membuat daerah tersebut tampak lebih hidup ” kata Rasnani.
“Kegiatan BPM 2019 sebesar Rp1 miliar yang dilaksanakan di Kelurahan Baran Barat, dilaksanakan di 17 titik kegiatan untuk pembangunan 500 meter drainase dan 1,2 kilometer Jalan Beton,” jelas Rasnani.
Rasnani mengungkapkan selain program Kotaku juga mendapat bantuan dana BDI (Bantuan Dana Investasi) berupa 7 unit kendaraan Tosa, yang diperuntukkan untuk pengelolaan pemungutan sampah bagi masyarakat.
Bupati Karimun, Dr. H Anur Rafiq, S.Sos, M.Si dalam sambutannya mengapresiasi kinerja Badan Pengelola Swadaya masyarakat yang mampu bekerja sama dengan masyarakat dalam mengelola program Kotaku.
“Saya mengapresiasi adanya program Kotaku, untuk itu semoga memberi dampak positif kepada daerah yang merasakan program ini dan saya minta program ini tak cukup sampai di sini harus ada pengelolaan yang baik setiap hari untuk merawat apa yang sudah dikerjakan sampai hari ini,” jelas Aunur Rafiq dalam sambutannya.
“Untuk itu saya minta kerja sama antar masyarakat agar kota bersih tanpa kumuh ini bisa terjaga setiap hari dan semoga ke depan program kotaku terus berlanjut ke daerah-daerah lain yang belum tersentuh,” tambah Aunur Rafiq.
Terkait kendaraan Tossa, Bupati tekankan kendaraan tersebut harus dimanfaatkan sebaik mungkin jangan sampai suatu saat terbengkalai begitu saja.
“Tujuh unit Tossa ini sangatlah banyak. Saya minta Lurah beserta warga serius untuk mengelola ini jangan sampai menjadi pajangan di kantor Lurah. Jalankan setiap hari agar daerah menjadi bersih dan sehat,saya sarankan warga di sini setiap rumah sisihkan uang setidaknya 10 ribu per kartu keluarga (KK) setiap minggu untuk tenaga kebersihan yang menggunakan Tossa tersebut agar semakin bersemangat dalam bertugas,” ungkap Bupati.
Setelah pemberian simbolis kendaraan Tossa, Bupati Karimun melakukan cocok tanam pertama bersama warga dan langsung meninjau daerah RT 004/RW 006 yang sudah tersentuh program Kotaku. (Gik)









-
Headline15 jam ago
Wakil Walikota Raja Ariza Resmikan Cue Spot Billiard Tanjungpinang
-
Batam3 hari ago
Solusi untuk Kepri Menghadapi Tarif Impor yang Dikenakan Presiden AS Donald Trump
-
Batam1 hari ago
Kapolresta Barelang Tinjau Kesiapan Arus Balik Lebaran di Pelabuhan Roro Telaga Punggur
-
Batam2 hari ago
Ada Penggantian Gate Valve di Sei Harapan, Suplai Air di Tj Riau & Sekitarnya Mengalir Kecil
-
Batam2 hari ago
Merespon Kebijakan Tarif Impor-Ekspor AS: Ini Strategi BP Batam Pertahankan Pangsa Pasar Global
-
Headline21 jam ago
10 BPW se-Sumatera Dukung Andi Amran Sulaiman Jadi Ketua Umum KKSS
-
Batam1 hari ago
Tinjau Sejumlah Titik Objek Vital, Polda Kepri Pastikan Kelancaran Arus Balik Mudik Lebaran 2025
-
Bintan2 hari ago
Meriahkan Syawal, Gubernur Ansar Hadiri Festival Lagu Hari Raya Idul Fitri di Kijang Bintan