Cegah Krisis Pangan, Polres Karimun Budidaya Ikan Lele dan Tanaman Hidroponik

Karimun, Kabarbatam.com – Pandemi Covid-19 atau virus corona yang telah mewabah di seluruh dunia memberi dampak negatif ke berbagai sektor.
Seperti halnya di sektor pangan, di tengah pandemi tersebut, Organisasi Pangan Dunia (Food Agriculture Organization/FAO) memprediksikan COVID-19 atau virus corona bisa berdampak pada krisis pangan dunia, salah satunya Indonesia.
Menanggapi hal tersebut, Kepolisian Resor (Polres) Karimun menjalankan program ketahanan pangan berupa pembudidayaan ikan lele, dan tanaman hydroponik.
“Polres Karimun memiliki ketahanan pangan berupa pembudidayaan ikan dan tanaman hydroponix sebagai wujud konkrit menjaga ketersediaan pangan di tengah Pandemic Covid-19 di wilayah Kabupaten Karimun serta siap dalam ketahanan pangan menghadapi New Normal” ujar Kapolres Karimun AKBP Muhammad Adenan kepada kabarbatam.com, Selasa (2/6/2020).
Dikatakan Muhamamad Adenan, Pembudidayaan ikan lele tersebut dikelola langsung oleh anggotanya yang bernama Bripka Hasanudin di Paya Manggis Kelurahan Baran Timur Kecamatan Meral, dengan luas keramba 123.000 meter persegi.
Dengan jumlah ikan yang dibudidayakan sebanyak 220.000 ekor dengan rincian ikan lele sebanyak 150.000 ekor dan Ikan patin sebanyak 70.000 ekor.
“Kita berikan pembinaan pembudidayaan kepada Bripka Hasanudin sebagai pengelola keramba ikan,” katanya.
Selain itu, Kapolres Karimun juga melakukan giat pembinaan pembudidayaan tanaman hydroponix di Kepolisian Sektor (Polsek) Balai Karimun sebagai upaya dalam mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Karimun.
“Selain agenda Kapolres Karimun kunjungan kerja ke Polsek Balai untuk memberikan motivasi dan arahan kepada personil, beliau juga melaksanakan panen hasil sayur hidroponiknya, kali ini petugas kebersihan jalan yang diberikan hasil panenannya, wadah (ember) selanjutnya ini merupakan panen putaran kedua dari yang sbelumnya juga sudah pernah dipanen,” jelas Kapolsek Balai Karimun AKP Budi Hartono.
Untuk diketahui, kegiatan budidaya ikan dan tanaman ini merupakan wujud upaya ketahanan pangan oleh kepolisian guna menghadapi pandemi Covid-19, yang dilaksanakan serentak se-indonesia. (Yogi)