Connect with us

Advertorial

Cen Sui Lan Cari Solusi Hutang Daerah Capai Rp180 Miliar Lebih

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

Img 20250310 Wa0077
Bupati Natuna Cen Sui Lan safari ramadhan di Kecamatan Bunguran Batubi

Natuna, Kabarbatam.com – Pemerintahan baru yang dipimpin Cen Sui Lan dan Jarmin Sidik yang dilantik 20 Febuari lalu harus menghadapi persoalan hutang tahun 2024 sekitar Rp 180 miliar lebih. Jumlah Hutang yang fantastis untuk Natuna, yang masih bergantung dari dana bagi hasil migas di tengah rasionalisasi dan efisiensi anggaran.

“Saya baru menjabat 19 hari dan berada di Natuna selama 11 hari. langsung mendapat hadiah besar. Apa itu bapak ibu, yaitu hutang sebesar Rp 180 miliar,” ungkapnya saat safari ramadhan di Desa Batubi Kecamatan Bunguran Batubi, Minggu (9/3) malam.

Img 20250310 Wa0078

Bupati Natuna Cen Sui Lan bersama Ketua DPRD Natuna dan Forkopimda.

Saat ini pemerintah daerah, kata Cen, harus mencarikan solusi menyelesaikan hutang sebesar Rp 180 miliar di tahun 2024 lalu. Ditambah rasionisasi hingga pusat dan daerah, menyebabkan daerah harus melakukan efisiensi anggaran belanja. Kalau tidak, pemerintah tidak berjalan dengan benar. “Tentu saja kita tidak boleh menyalahkan dan melempar tanggungjawab,” ungkapnya.

“Tapi kita harus mencari solusi bagaimana menyeralesaikanya, kita berdoa bersama agar tidak putus harapan, berusaha, supaya semua dapat teratasi,” kata Cen.

Masih kata Cen, rasionalisasi tidak mudah. Pengurangan tunjangan penghasilan ASN sangat sulit dilakukan. Di satu sisi pemerintahan kita harus jalan. Jika tidak pemerintahan akan kolaps.

Img 20250310 Wa0079

Bupati Natuna Cen Sui Lan menyerahkan bantuan kepada pengurus masjid di Batubi.

“Tapi saya yakin, efisiensi ini sementara, ke depan Natuna dapat lebih baik. Mohon doanya di bulan penuh berkah ini, supaya kita kuat, pemerintahan Natuna berjalan baik, toleransi, menjaga hati, saling mendukung. Insya allah kita bisa,” tutupnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Natuna Cen Sui Lan mengimbau seluruh elemen masyarakat dan pemerintah menjaga keamanan dan ketertiban di daerah tetap kondusif.

“Pemerintah daerah harus menjamin kenyamanan dan keamanan yang kondusif sebagai jaminan masuknya investasi dan percaya kepada kita bersama akan membawa Natuna lebih baik lagi,” imbaunya tegas.

Malam safari ramadhan di Batubi penuh kebersamaan, masyarakat menyambut hangat kedatangan rombongan pemerintah daerah.

Kecamatan Bunguran Batubi, adalah wilayah transmisi tahun 90an, terdapat tiga satuan pemukiman. Batubi sendiri dikonsep sebagai daerah penghasil sawit, namun program tersebut gagal. (Man)

Advertisement

Trending