Headline
Delapan Nelayan Natuna Ditahan Otoritas Malaysia
Natuna, Kabarbatam.com – Sebanyak delapan nelayan tradisional asal Natuna ditahan pemerintah Malaysia. Kedapatan menangkap ikan di perairan Malaysia.
Penangkapan nelayan lokal tersebut dibenarkan wakil Bupati Natuna Rodhial Huda. Selain delapan nelayan, tiga pompong (perahu) nelayan bersamanya. Mereka adalah nelayan dari pulau Serasan, Subi dan Pulau Tiga.
“Mereka itu nelayan tradisional. Perahunya di bawah 5 gross ton. Jadi penangkapan ikan gunakan pancingan. Tidak ada peralatan atau semacam jaring,” ungkap Rodhial, Senin (22/4).
Delapan nelayan ini ditahan Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia pada 18 April lalu. Pemerintah daerah sudah melakukan komunikasi dengan konsulat jenderal luar negeri di Malaysia. Untuk upaya damai dan memulangkan nelayan.
“Tapi infonya nelayan ini sudah tiga kali ditegur pihak berwenang setempat dan dilepas. Karena sudah tiga kali melanggar batas wilayah laut, sekarang ditangkap,” jelas Rodhial.
Menurut Rodhial, nelayan akan mendapat sanksi pidana selama tujuh bulan jika melanggar batas wilayah laut. Namun pemerintah daerah menilai, Natuna dan Malaysia adalah satu rumpun Melayu yang memiliki histori dalam pengelolaan wilayah tangkap tradisional.
“Mudah-mudahan adanya perjanjian lama antara Malaysia dan Indonesia dalam kerajaan lama dan punya fishing ground bersama dari zaman kerajaan dulu, dapat memberikan keringanan bagi nelayan Natuna,” harapnya. (*)
-
Anambas14 jam ago
Aksi Cepat Tanggap Lanal Tarempa Evakuasi Korban Kapal Tenggelam di Perairan Tarempa
-
Batam2 hari ago
BPW KKSS Kepri Tunjuk Arifuddin Jalil Plt Ketua KKSS Kota Batam
-
Headline15 jam ago
Koalisi Besar Usung Amsakar – Li Claudia Chandra, Kemana PDIP dan PKS Akan Berlabuh?
-
Batam5 hari ago
Jasad Wanita Ditemukan Membusuk Tak Jauh dari Bangunan Apartemen Pollux Habibie Batam
-
Batam21 jam ago
Wasit Dianggap Curang, Tim Sepak Bola Batam Minta Wasit Popda Kepri Dievaluasi
-
Batam5 hari ago
ABK Kapal Tongkang Hilang di Perairan Kabil, Tim Basarnas Masih Lakukan Pencarian
-
Headline6 hari ago
Program Ansar Gratiskan SPP untuk Siswa SMA/SMK dan SLB Mulai Terealisasi Bulan Ini
-
Headline2 hari ago
DJPL 44 Perusahaan Tambang Bauksit di Bintan Rp145 Miliar Raib, Laporan LI-BAPAN Kepri Direspons Kejagung