Batam
Dikukuhkan sebagai Guru Besar Uniba, Prof Indrayani Harap Dosen Tingkatkan Kemampuan Seiring Kemajuan Zaman


Batam, Kabarbatam.com – Prof. Hj. Indrayani S.E., MM., Ph.D secara resmi dikukuhkan sebagai Guru Besar Universitas Batam (Uniba) Provinsi Kepulauan Riau.
Prosesi Pengukuhan Guru Besar Prof. Hj. Indrayani dilakukan oleh Mantan Rektor Uniba Prof. Dr. Ir. Chablullah Wibisono, MM, yang dilaksanakan di Auditorium Gedung Serba Guna Graha Bintang Uniba, Sabtu (2/9/2023).
Dalam kesempatan ini, Ketua Senat Universitas Batam (Uniba) Dr. H. Muhammad Soerya Respationo, S.H., M.H mengatakan, bahwa dalam penjelasan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen serta Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
“Dalam Undang-Undang itu disebutkan bahwa visi pendidikan nasional adalah terwujudnya sistem pendidikan sebagai pranata sosial yang kuat dan berwibawa guna memberdayakan semua warga negara Indonesia menjadi manusia yang berkualitas,” ungkap Dr. H. Muhammad Soerya Respationo saat menyampaikan sambutan.
Menurut Soerya, kualitas manusia yang dibutuhkan bangsa Indonesia pada masa yang akan datang ini, diharapkan mampu menghadapi persaingan yang semakin ketat dengan bangsa lain di dunia.
“Dengan kata lain memiliki intelektual yang siap tempur lahir dan batin,” ujar Soerya Respationo akrab disapa Romo.
Romo berharap, melalui penyelenggaraan pendidikan yang bermutu dan terencana dengan baik dan para dosen dan pendidiknya memiliki fungsi dan peran serta kedudukan yang sangat strategis dan penting.
“Hari ini, guru besar kita, Prof. Hj. Indrayani, S.E., M.M., Ph.D menyampaikan orasi ilmiahnya tentang Strategi Model Pengembangan Kinerja Dosen. Dan tentunya, sangat berguna bagi para dosen pengajar di Universitas Batam pada khususnya dan dunia pendidikan pada umumnya,” jelasnya Romo.
Sementara itu, Guru Besar Uniba yang baru, Prof. Hj. Indrayani S.E.,MM., Ph.D menuturkan, dalam Orasi ilmiahnya yang berjudul Strategi Model Pengembangan Kinerja Dosen mengatakan dewasa ini tantangan bagi para dosen di Perguruan Tinggi semakin kompleks.
“Biasanya, untuk mengukur kinerja para dosen dapat diukur melalui Tri Darma Perguruan Tinggi. Maka dari itu, para dosen diharapkan agar dapat mengupgrade lagi kemampuan dirinya dan menyesuaikannya dengan kemajuan zaman,” jelasnya.
Sejumlah tamu undangan terlihat hadir dalam Sidang Senat Terbuka tersebut diantaranya, Komisi Yudisial, Direktur SDM Kemendikbudristek, Gubernur Kepri yang diwakili Kadisdik Kepri, Ketua DPRD Kepri, Ketua DPRD Kota Batam, Yayasan Griya Husada, Kepala Daerah di Kabupaten dan Kota di Kepri diantaranya Natuna dan Anambas hingga pejabat dan perwakilan institusi
Pengukuhan ini pun disambut baik oleh alumni Universitas Batam, salah satunya Ketua DPRD Batam Nuryanto S.H., M.H. Dan pihaknya pun berharap dengan pengukuhan Guru besar di Universitas Batam (UNIBA) serta Orasi Ilmiah ini, diharapkan melahirkan tenaga pendidikan serta sumber daya manusia yang berkualitas bagi daerah dan bangsa.
“Pengukuhan guru besar adalah momentum awal dan babakan baru untuk memasuki tugas dan tanggung jawab tertinggi sebagai dosen sesuai amanat undang-undang. Dan diharapkan orasi ilmiah yang sudah kita cermati bersama tadi sangat menarik. Bisa menghasilkan SDM tenaga pendidikan yang baik. Sekali lagi. kami ucapkan selamat atas pengukuhannya,” pungkasnya. (Atok)
.



-
BP Batam5 hari ago
Pipa Saluran Air Patah Tertimpa Ekskavator, Perbaikan Pipa Dikebut 24 Jam Nonstop
-
Batam7 hari ago
Sempat Buron, Istri Muda Ahmad Yuda Siregar Diringkus Polisi di Padang Lawas Sumut
-
Wisata6 hari ago
Harris Resort Barelang Sajikan 5 Menu Makan Malam Khas Western di Malam Natal
-
Batam5 hari ago
Diduga Disekap Penganut Aliran Sesat, Bocah 7 Tahun di Sagulung Berhasil Dibebaskan Polisi
-
BP Batam4 hari ago
Turnamen Futsal Piala Kepala BP Batam Jilid III Segera Dimulai
-
BP Batam2 hari ago
Pelajar Antusias Sambut Turnamen Futsal Piala Kepala BP Batam Jilid III
-
Batam5 hari ago
PLN Batam Tambah Pasokan Listrik Hijau 3.057 KWp ke Pelanggan Industri
-
Uncategorized @id3 hari ago
Bocah 7 Tahun Diduga Disekap, Ini Penjelasan Kapolsek Sagulung