Connect with us

Headline

Dorong Angka Publikasi Jurnal, FH UNIBA Gelar Workshop

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

F30722704

Batam, Kabarbatam.com– Fakultas Hukum Universitas Batam menggelar Workshop Publikasi Jurnal, Sabtu, (2/11/2019) di aula lantai 3 gedung A, Kampus Universitas  Batam (Uniba).
Hadir sebagai pembicara Dr. H. Idham S.H.,M.Kn selaku Dekan Uniba dan Dr. Muammar Khaddafi M.Si dosen Universitas Malikussaleh Aceh (UNIMAL). Workshop publikasi jurnal ini dipandu langsung oleh Ka.Prodi Pascasarjana Dr. Fadlan, S.H,.MH.
Kepala Prodi Fakultas Hukum Uniba mengatakan, kegiatan ini digelar sebagai bagian penting yang tidak bisa terpisahkan di dunia akademik, mengingat produktivitas publikasi jurnal ilmiah dari para mahasiswa dan akademisi masih terbilang sangat rendah jika dibandingkan dengan beberapa akademisi dari negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia.
Hal ini merujuk pada terbitnya peraturan Menteri Riset,Teknologi dan Pendidikan Tinggi nomor 50 Tahun 2018 tentang perubahan atas peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi yakni nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT) bahwa publikasi jurnal hasil penelitian mahasiswa merupakan suatu keniscayaan.
Mengingat semakin berkembangnya kemajuan teknologi dan munculnya beberapa regulasi yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat melalui Kemenristek pendidikan tinggi yang mengharuskan setiap tingkatan akademik mulai dari Sarjana (Strata 1), Magister (Strata 2) dan Doktor (Strata 3) wajib mempublikasikan setiap hasil karya ilmiah dan penelitiannya berdasarkan ketentuan yang telah diaturkan dalam standar nasional untuk pendidikan tinggi.
Dr. Idham, S.H,.M.Kn, Dekan Fakultas Hukum Uniba saat memberikan arahan kepada seluruh mahasiswa Pascasarjana bagi para Magister Ilmu Hukum (MIH) dan Magister Kenotariatan (MKn) mengatakan, publikasi jurnal dari setiap temuan yang dilakukan promovendus (peneliti) baik itu di kalangan mahaiswa/i maupun para akademisi memiliki kewajiban moral untuk mengumumkan hasil temuan, kesimpulan serta implikasi penelitian kepada publik.
“Penulisan jurnal di kalangan mahasiswa untuk sarjana, magister dan doktor wajib dipublikasikan secara terbuka, sebagai wujud pertanggung jawaban moril dalam dunia akademik,” tegas Idham.
Hal senada juga disampaikan oleh pemateri workshop, Dr.Muammar Khadafi menambahkan tentunya penulisan jurnal tersebut membantu para mahasiswa dalam membuat artikel yang baik dan teruji.
Soal dipublikasikan tinggal memilih dimana para mahasiswa dan akademisi menginginkan, tentunya semuanya sesuai dengan ketentuan yang dikeluarkan oleh Pendidikan Tinggi (Dikti).
“Sebagai catatan tambahan diharapkan para peneliti mengetahui kriteria jurnal, misalkan jurnal nasional terakreditasi dan jurnal international bereputasi baik, ” imbuh Dr.Muammar Khadafi.
Sementara workshop yang diikuti para mahasiswa strata satu dan strata dua (Magister Ilmu Hukum dan Magister Kenotariatan) berlangsung lancar dan ceria. Sejumlah pertanyaan dijawab oleh pemateri dengan lugas dan jelas.
Di akhir acara Kepala Prodi FH Uniba Dr.Fadlan,S.H.,M.H berharap pelaksanaan seminar atau workshop ilmiah terus berkelanjutan di kalangan kampus guna menghasilkan mahasiswa yang cerdas dan terampil.(*)

Advertisement

Trending