Kepri
Gubernur Ansar Ajak Dubes UEA Kunjungi Penyengat, Lihat Kekayaan Wisata Religi dan Budaya
Tanjungpinang, Kabarbatam.com – Untuk menggenapi kunjungan Duta Besar (Dubes) Uni Emirat Arab (UEA) untuk Indonesia dan ASEAN, Y.M Abdulla Salem Obaid Al Dhaheri ke Tanjungpinang, Gubernur Kepulauan Riau H. Asmar Ahmad mengajak Dubes UEA Abdulla Salem berkunjung ke Pulau Penyengat, Rabu , (02/08).
Setibanya di kompleks Masjid Raya Sultan Riau Penyengat, Abdulla Salem langsung menuju Rumah Sotoh untuk melihat kitab dan manuskrip kuno koleksi Khutubkhanah (perpustakaan) Marhum Ahmadi. Ia terlihat begitu terkesima dengan koleksi Khutubkhanah Marhum Ahmadi yang dididirikan Yang Dipertuan Muda Riau ke-X Raja Muhammad Yusuf al-Ahmadi.
Abdulla Salem yang baru pertama kali mengunjungi Pulau Penyengat mengaku pemerintahnya dengan senang hati siap mendukung upaya pelestarian kitab dan manuskrip kuno di Pulau Penyengat. Ia secara khusus meminta daftar hal-hal apa saja yang dibutuhkan untuk menjaga kualitas kitab-kitab koleksi Khutubkhanah Marhum Ahmadi.
Dari Rumah Sotoh, Abdulla Salem dan Gubernur Ansar langsung masuk ke dalam Masjid Raya Sultan Riau untuk menunaikan ibadah sholat dan dilanjutkan membaca doa bersama yang dipimpin Dato’ Raja Alhafiz.
“Ini kunjungan saya yang pertama kesini, dari awal datang sampai sekarang ada banyak keindahan dan hal-hal luar biasa yang saya temui, saya berjanji ini bukan kunjungan terakhir saya dan akan berkunjung lagi dan lagi,” kata Abdulla Salem.
Gubernur Ansar mengungkapkan kunjungan Dubes UEA ke Tanjungpinang dapat terjadi berkat inisiasi dari Laksamana TNI (purn) Marsetio yang berteman baik dengan Dubes UEA Abdulla Salem.
Adapun alasannya membawa Abdulla Salem ke Penyengat adalah untuk melihat pulau yang sarat akan wisata religi Islam dan budaya Melayu.
“Tadi sebelum kesini kita juga ajak beliau mengitari Pulau Sore, lalu kita ingin memperlihatkan langsung kekayaan pariwisata dengan balutan religi dan budaya di Pulau Penyengat,” katanya.
Laksamana TNI (purn) Marsetio juga melayangkan pujian untuk Duta Besar UEA Abdulla Salem yang menurutnya bukan hanya sekedar menjadi representasi negara UEA di Indonesia, tetapi benar-benar menginisiasi kerjasama yang baik antar kedua negara.
“Jalan Layang Tol MBZ di Cikampek dan jalan raya Joko Widodo di Abu Dhabi adalah berkat upaya dari his excellency, jadi ambassador UEA tidak hanya memberi janji tapi mewujudkan hasil yangnyata,” katanya.
Dari Penyengat, Abdulla Salem langsung menuju Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) untuk memberikan kuliah umum tentang pengembangan sumber daya manusia dan kesehatan publik dalam lingkup kerja sama internasional. (jlu)
-
Headline3 hari ago
Oknum Anggota Polsek Sekupang Ditangkap Terlibat Jaringan dan Jadi Pengedar Sabu-sabu
-
Headline3 hari ago
PLN Batam Raih Penghargaan Bergengsi ”TOP Human Capital Awards 2024″
-
Batam2 hari ago
DPRD – Pemko Batam Sepakati Rencana Penyusunan 18 Ranperda Tahun 2025
-
Batam24 jam ago
Amsakar-Li Claudia Lugas Paparkan Visi Misi di Debat Pertama, Tawarkan 15 Program Prioritas Untuk Batam ke Depan
-
Batam2 hari ago
Progres Pembangunan Jalan Alternatif Bandara Hang Nadim Batam Capai 75,41%
-
Batam3 hari ago
Tim Gabungan Dirtipidter Bareskrim Polri Gagalkan Penyelundupan BBL Senilai Rp20 Miliar di Kepri
-
Headline16 jam ago
Muhammad Rudi – Aunur Rafiq Dominasi Panggung Debat Pilkada Kepri 2024
-
Batam3 hari ago
Muhammad Rudi Siap Perjuangkan Pembangunan Wilayah Terpencil di Kepulauan Riau