Connect with us

Headline

HUT Ke-75 RI, Bupati Karimun: Rasa Nasionalisme Warga Tidak Pudar di Tengah Pandemi

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

F114999296
Bupati Karimun Aunur Rafiq menjadi inspektur upacara Peringatan HUT Ke-75 RI. (FOTO: Humas Pemkab Karimun)

Karimun, Kabarbatam.com – Perayaan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, biasanya digelar dengan meriah setiap tahunnya.
Namun, wabah COVID-19 atau virus corona yang tidak kunjung mereda. Saat ini jumlah pasien covid-19 mencapai total 21 kasus di Karimun. Hal ini membuat perayaan HUT Kemerdekaan kali ini digelar berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Jika, pada tahun-tahun sebelumnya upacara kenaikan dan penurunan Bendera Merah Putih yang dipusatkan di Lapangan Putri Kemuning, Coastal Area Karimun, digelar terbuka untuk dihadiri oleh masyarakat.
Pada tahun ini, Pemerintah Kabupaten Karimun memutuskan untuk menggelar upacara secara terbatas dan dipusatkan di Halaman Kantor Bupati Karimun, Jl Jenderal Sudirman, Kelurahan Sei Raya, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun.
Meski digelar terbatas, upacara kenaikan bendera merah putih yang dipimpin langsung oleh Bupati Karimun Aunur Rafiq itu, tetap berlangsung khidmat.
Dalam upacara tersebut, seluruh peserta upacara terlihat menerapkan protokol kesehatan yang ketat seperti menggunakan masker dan jaga jarak selama jalannya upacara.

Bupati Karimun, Aunur Rafiq mengatakan, hal tersebut dilakukan guna mecegah penyebaran COVID-19 dan sesuai aturan dari Pemerintah Pusat.
Pihaknya, hanya menggelar beberapa kegiatan saja seperti, upacara kenaikan dan penurunan bendera, detik-detik proklamasi secara virtual bersama Presiden RI, tabur bunga dan renungan suci.
“Detik detik proklamasi secara virtual yang kita lakukan hari ini, sesuai dengan surat edaran Kemendagri dan Kemenpan RB tentang tata cara penyelenggaraan HUT ke-75 Republik Indonesia,” ujar Aunur Rafiq usai menghadiri tabur bunga di dermaga Mako Lanal Tbk, Senin (17/8/2020).
Rafiq menjelaskan, digelar berbeda dan sederhananya rangkaian peringatan hari Kemerdekaan pada tahun ini, harus dimaklumi lantaran pandemi COVID-19 yang masih terjadi hingga saat ini.
“Peringatan tahun ini digelar secara sederhana dan berbeda dari tahun lalu, tapi semangat nasionalisme masyarakat Kabupaten Karimun tidak akan pernah sirna untuk menghormati jasa para pahlawan yang telah gugur untuk meraih kemerdekaan Republik Indonesia ini,” jelasnya.
Sambungnya, dalam momen hari kemerdekaan ini. Rafiq mengajak masyarakat untuk berdoa dan saling menguatkan satu sama lain dalam menghadapi wabah COVID-19 yang telah mencatatkan 21 warganya dinyatakan positif terpapar virus tersebut.
“Sebagai anak bangsa, kita harus siap dan semangat meski pandemi COVID-19 ini masih terus berlangsung. Kemudian, kita semua harus terus berdoa semoga wabah virus ini segera berlalu agar kegiatan normal dapat kembali lagi,” ungkapnya.
Tidak lupa, dirinya juga mengajak masyarakat untuk mendoakan para garda terdepan penanganan COVID-19 seperti para tenaga medis, dokter, tim gugus tugas, TNI, Polri dan para relawan agar terus diberi kesehatan dan kekuatan selama bertugas.
“Semoga Allah SWT terus memberikan kekuatan dan kesehatan kepada mereka yang berada di garis depan selama penanganan COVID-19,” ucap Rafiq.
Terakhir, orang nomor satu di Kabupaten Karimun ini mengimbau kepada masyarakat agar terus berkomitmen dalam mematuhi protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
“Masyarakat kita harapkan untuk terus berkomitmen dalam mematuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker, rajin mencuci tangan, gunakan hand sanitizer, jaga jarak serta menjaga pola hidup bersih dan sehat,” pungkasnya. (Gik)

Advertisement

Trending