Batam
Kapal Roro KMP Citra Mandala Abadi Rusak Kemudi di Tengah Laut, Puluhan Penumpang Terlantar di Pelabuhan Punggur

Batam, Kabarbatam.com – Puluhan penumpang Kapal Roro KMP Citra Mandala Abadi tujuan Batam-Sei Selari-Pakning terlantar di Pelabuhan Penyeberangan ASDP Telaga Punggur, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Minggu (1/12/2024).
Pantauan wartawan di lokasi, selain penumpang, sejumlah truk ekspedisi juga gagal berangkat ke lokasi tujuan dikarenakan Kapal Roro Citra Mandala Abadi yang mengakut mereka mengalami kerusakan saat dipertengahan perjalanan.
Salah satu penumpang KMP Roro Citra Mandala Abadi mengaku cukup resah dengan kondisi ini. Ia harus menunggu sabar hingga ada tindakan dari pihak ASDP dan pengelola Kapal.
“Kami sudah cukup lama terlantar disini. Harusnya, sebelum kapal berangkat pihak pengelola memperhatikan kembali armada yang mereka miliki. Kalau sudah begini, kita jadinya yang rugi,” ujar salah satu penumpang saat ditemui wartawan.
Menanggapi hal tersebut, Branch Manager PT. Jembatan Nusantara Cabang Batam, Beringin Mega membenarkan insiden ini. Keterlambatan ini terjadi karena kapal KMP Citra Mandala Abadi mengalami trouble pada bagian kemudi.
“Kapal KMP Citra Mandala Abadi lepas tali dari Pelabuhan Roro Telaga Punggur sekira pukul 21.00 Wib. Sekitar 2 jam perjalanan, crew kapal melaporkan bahwa ada kendala kemudi dan mengharuskan kapal putar balik karena sangat beresiko jika dipaksakan berangkat,” ujar Beringin Mega saat di konfirmasi wartawan, (1/12/2024).
Beringin Mega menjelaskan, kapal KMP Citra Mandala Abadi baru dapat dievakuasi ke Pelabuhan ASDP Telaga Punggur sekira pukul 02.30 Wib setelah Kapal Roro lainnya yakni KMP Citra Nusantara menarik kapal tersebut hingga merapat ke pelabuhan.
“Jumlah penumpang sekitar 50 orang dan sudah kita fasilitasi semua dari mulai makan mereka disini sembari menunggu keberangkatan,” jelasnya.
Selain penumpang, kata Beringin Mega, kapal KMP Citra Mandala Abadi juga membawa sejumlah kendaraan seperti 12 unit truk ekspedisi, 8 unit mobil minbus dan 4 unit pick up.
“Rencana, para penumpang jam 15.00 Wib akan diberangkatkan menggunakan KMP. Lome milik PT. ASDP, induk usaha dari PT. Jembatan Nusantara. Sementara, untuk mobil truk ekspedisi tetap akan kita berangkatkan juga, tetapi yang kita prioritaskan mobil bermuatan sembako atau kebutuhan masyarakat dan sisanya kemungkinan besok baru kita berangkatkan,” pungkasnya.
Perihal insiden ini, awak media Kabarbatam.com telah berupaya mengkonfirmasi General Manager PT ASDP Batam Hermin Welkis namun pihaknya belum memberikan respon. (Atok)









-
Batam1 hari ago
Mantan Karyawan Mr Blitz Resmi Lapor Polisi Soal Hilangnya Ijazah
-
Batam2 hari ago
Warga Teluk Bakau dan PT Citra Tritunas Prakarsa Terlibat Bentrok, 5 Karyawan Terluka
-
Batam2 hari ago
Amsakar-Li Claudia Dorong Gaya Kepemimpinan Situasional, Gelar Job Fit untuk Jabatan Kepala Dinas
-
Batam1 hari ago
Keluarga Korban Pencabulan Angkat Bicara: Tak Mungkin PZ Tidak Tahu Soal Kehamilan Anak Kami
-
Batam10 jam ago
Persiapan Normalisasi, Wali Kota Amsakar Tinjau Aliran Sungai Depan RS Bhayangkara Nongsa
-
Headline1 hari ago
Penangkapan 2 Warga Teluk Bakau Diprotes, Kasat Reskim Polresta Barelang Sebut Sudah Sesuai SOP
-
Headline10 jam ago
Natuna Segera Melesat! Jadi KAPET Maritim Terpadu, Buka Akses Ekonomi ke 9 Negara
-
Natuna1 hari ago
Pemkab Natuna Salurkan 149,3 Ton Pupuk Bersubsidi untuk Kelompok Tani