Batam
Kasus Penggelapan dan Penipuan DPO Bos PT JPK Dikabarkan Berdamai, Ini Kata Direskrimsus Polda Kepri
Batam, Kabarbatam.com – Kasus dugaan penipuan dan penggelapan jual beli unit ruko di Pasar Mitra Raya 2 Batam Center yang menyeret nama bos PT Jaya Putra Kundur yakni Johanis dan Teddy Johanis dikabarkan berdamai.
Informasi yang beredar, kasus bapak dan anak ini telah berdamai sejak beberapa waktu lalu di Polda Kepri. “Informasinya, sudah damai. Proses perdamaian itu berlangsung di Ditreskrimsus Polda Kepri beberapa waktu lalu,” ujar narasumber yang enggan disebutkan namanya.
Saat di konfirmasi wartawan, Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Kepri Kombes Pol Putu Yudha Prawira mengatakan, bahwa proses terhadap kasus tersebut masih terus berjalan.
“Proses masih berjalan. Restorative Justice (RJ) adalah salah satu jalan untuk menyelesaikan suatu perkara. Apakah mereka berdamai atau tidak, nanti di monitor saja ya,” ungkap Kombes Pol Putu Yudha Prawira saat dihubungi Kabarbatam.com, Rabu (24/4/2024) sore.
Guna proses penyelidikan lebih lanjut, Ditreskrimsus Polda Kepri belum dapat memberikan keterangan secara rinci apakah kedua DPO itu telah berhasil diamankan atau belum.
Seperti diketahui, dua pengusaha Batam bapak dan anak ini diduga kabur ke luar negeri meninggalkan Indonesia untuk menghindari kejaran Kepolisian atas kasus yang menjeratnya.
Keduanya, dilaporkan terkait kasus dugaan penipuan dan penggelapan sertifikat senilai Rp 19,5 miliar atas jual beli ruko di Pasar Mitra Raya 2 Batam Center
Sebelumnya, pada Mei 2023 lalu, Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kepri secara resmi telah menetapkan Teddy Johanis dan Johanis masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
Selain itu, disusul oleh Satreskrim Polresta Barelang, pada Oktober 2023 lalu, dua nama bos PT Jaya Putra Kundur itupun juga ditetapkan sebagai DPO.
Selain penggelapan dan penipuan, Polisi juga menyita puluhan peluru tajam dan peluru karet saat penggeledahan di kantor PT JPK. Sebanyak, 75 amunisi aktif terdiri dari 50 peluru tajam dan 25 peluru karet. (Atok)
-
Batam6 hari ago
Kinerja Bongkar Muat Peti Kemas Pelabuhan Batam Triwulan I 2024 Naik 8 Persen
-
BP Batam4 hari ago
Piala Asia U-23, BP Batam dan Pemko Batam Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Irak
-
Batam6 hari ago
Holi Festival 2024 Jadi Magnet Wisatawan, Bakal Diikuti 900 Wisman hingga Kominitas
-
Batam6 hari ago
Ada Pekerjaan Relokasi Pipa di Tangki Ozon, Ini Area Terdampak Air Mengalir Kecil
-
Headline3 hari ago
Hari Ini KPU Tetapkan Calon DPRD Terpilih 2024-2029
-
Batam4 hari ago
RS KPJ di Johor Terima 2 Juta Pasien pada Tahun 2023, Sebanyak 15 Ribu Pasien Berasal dari Indonesia
-
Batam2 hari ago
Batam Tuan Rumah World Congress for Medical Law, Wali Kota Rudi Dorong Kemajuan Sektor Kesehatan
-
Batam2 hari ago
Sidang PS Sengketa Lahan Setokok Digelar, Radius Berharap Putusan PTUN Seadil-adilnya