Batam
Kawasan Industri Wiraraja Buka Lowongan Besar-Besaran 2026, Tahap Awal 10 Ribu Orang

Batam, Kabarbatam.com – Masuknya sejumlah investor asing tahun ini mendorong Wiraraja Group membuka lowongan pekerjaan. Sedikitnya 10 ribu tenaga kerja akan direkrut Wiraraja pada awal tahun 2026 mendatang.
Demikian diungkapkan Direktur Utama Wiraraja Group, Cahyong, kepada Kabarbatam.com.”Kawasan Industri Wiraraja akan merekrut tenaga kerja besar-besaran. Jika produksi sudah mulai berjalan awal tahun depan, sebanyak 10 ribu tenaga kerja yang dibutuhkan,” ungkap Cahyong, Senin (20/10).
Lowongan pekerjaan sebanyak itu tak lepas dari kesuksesan Wiraraja Group menarik investor asing menanamkan modalnya di Batam. Investor tersebut, di antaranya investor asal Amerika Serikat, Taiwan, Jerman, Jepang, China, dan Singapura.
“Kami berhasil menarik beberapa mitra investasi dari America .Jepang. Jerman, China,.Taiwan, dan Singapura ini berkat kerja sama kami bersama Tim WIRARAJA GROUP. Berkat keuletan dan kegigihan tim yang kami bangun. Kami lagi menjajaki kerja sama dengan mitra kami dari pengusaha Rusia dan beberapa pengusaha dari negara Timur Tengah seperti Dubai, Kami optimistis kami berhasil menarik investor mitra kami untuk berinvestasi di Batam,” ungkap Cahyong.
“Industri dari sejumlah negara tersebut segera beroperasi. Mereka sudah membangun dan siap berproduksi di kawasan industri Wiraraja 1. Untuk pengembangan industri hilirisasi lainnya nanti segera beroperasi pada tahun 2026 di WIRARAJA GESEIP II,” tambahnya
Cahyong mengatakan, dalam empat hingga lima tahun mendatang jika semua industri sudah berjalan maksimal maka setidaknya Wiraraja membutuhkan sekitar 40 ribu – 50 ribu tenaga kerja.
“Ini industri yang sudah real berinvedtasi dan membangun industri (pabrik) di Wiraraja, bukan investor yang baru akan berinvestasi tapi industri yang sudah siap beroperasi. Industri-industri ini merupakan industri joint venture antara perusahaan asal Amerika, Taiwan, Jepang, Jerman, dan China, dan Singapura,” ujarnya.
Masuknya investasi asing di kawasan industri Wiraraja tak lepas dari dukungan BP Batam, Pemko Batam, Pemprov Kepri dan kementerian terkait di Jakarta.
“Kami berhasil menarik investasi ini dan mendirikan perusahaan bersama, bahkan sudah beberaoa mendapatkan tax holiday dari beberaoa perusahaan USA dan segera menciptaksn puluhan ribu lapangan kerja.”
.
“Ini merupakan momentum yang baik untuk bersama-sama menekan angka pengangguran di Batam dan momentum kebangkitan industri di Batam agar mampu mencapai target pertumbuhan ekonomi 8 persen pada tahun 2025 ini,” ungkapnya.(war)






-
Headline1 hari ago
Dilantik Wagub, Henky Mohari Terpilih Lagi Ketuai KPID Kepri: Siap Bersinergi dengan Semua Pihak
-
Batam2 hari ago
Wali Kota Amsakar Optimistis Realisasi Anggaran Batam Capai Target Akhir 2025
-
Natuna2 hari ago
Cen Sui Lan Disematkan sebagai Kader Terbaik di HUT ke-61 Partai Golkar
-
Batam1 hari ago
Ada Pekerjaan Penyambungan Pipa di Bengkong Seken, Ini Wilayah Terdampak Aliran Air Mengecil
-
Batam3 hari ago
Di Depan Pemerintah Amerika, Fary Francis Tegaskan Komitmen Prabowo Jadikan Batam Tujuan Investasi Dunia
-
Batam2 hari ago
Amsakar Akan Benahi Jalan dan Drainase Lumba-Lumba hingga Duyung, Target Rampung Akhir 2025
-
Batam19 jam ago
Optimalkan Tata Kelola Kelembagaan, Kepala BP Batam Sambangi Kejati Kepri
-
Batam2 hari ago
Ascott Region Batam Bersatu dalam Aksi World Cleanup Day 2025 di Pantai Bahagia Nongsa