Kesadaran Masyarakat Cegah Covid-19 Menurun, Bupati Karimun Akan Terapkan Sanksi

Karimun, Kabarbatam.com – Masyarakat Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau tampaknya akan segera disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Hal itu setelah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun sedang menyiapkan Peraturan Bupati (Perbup) untuk memberikan sanksi kepada masyarakatnya yang tidak mematuhi protokol kesehatan ditengah pandemi Covid-19 saat ini.
Peraturan Bupati tersebut dipersiapkan lantaran sejak Kabupaten Karimun ditetapkan sebagai zona hijau, tingkat kesadaran masyarakat untuk mencegah penyebaran Covid-19 terus mengalami penurunan.
“Sejak zona hijau, tingkat kesadaran masyarakat terus menurun,” ujar Bupati Karimun Dr. H. Aunur Rafiq, S.Sos., M.Si, Selasa (7/7/2020).
Dikatakannya, Peraturan Bupati mengenai sanksi untuk masyarakat itu saat ini sedang dibuat oleh Bagian Hukum.
Kemudian peraturan tersebut juga tidak bisa langsung diterapkan, melainkan harus melewati beberapa proses terlebih dahulu.
“Penerapan sanksi ini sangat hati-hati, karena harus konsultasi dahulu ke Kementrian Hukum dan HAM agar tidak melanggar hak asasi manusia,” kata Bupati.
Sanksi-sanksi didalam peraturan bupati itu, dijelaskan Bupati salah satu contohnya seperti hukuman membersihkan dan menyapu jalan raya.
“Sanksi ini bertujuan agar masyarakat sadar pentingnya mematuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker dan rajin mencuci tangan, kita berharap jangan sampai keluar peraturan ini justru bertentangan dan menimbulkan keresahan di masyarakat,” Jelasnya.
Terakhir, orang nomor satu di Kabupaten Karimun ini mengimbau kepada seluruh masyarakat agar terus mematuhi protokol kesehatan demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Saat ini kondisi kita memang kondusif, tetapi saya tetap imbau masyarakat agar terus mematuhi protokol kesehatan. Jangan lupa pakai masker, rajin cuci tangan, dan menjaga pola hidup bersih dan sehat. Dengan menerapkan itu maka kita bisa terhindar dari wabah Covid-19,” pungkasnya. (Gik)