Connect with us

Headline

Minyak Tanah Langka, Warga Karimun Antre Sejak Pagi di Pangkalan BBM

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

F70007936

Karimun, Kabarbatam.com– Kelangkaan minyak tanah di Kabupaten Karimun membuat antrean panjang tampak Jl.Jenderal Ahmad Yani  Kelurahan Meral Kota, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Selasa (17/12/2019).
Pantauan Kabarbatam.com, sekitar 100 warga antre untuk mendapatkan minyak tanah di pangkalan BBM di Meral Kota tersebut.
Ari Rusfandi, salah satu warga mengatakan, warga mulai antre di pangkalan minyak tanah sejak pagi hari. 
“Warga sudah mengantre sejak pukul 05.00 pagi karena sebelumnya mendapat informasi hari ini pukul 07.00 minyak tanah sudah masuk. Makanya warga sudah berkumpul sejak pagi agar bisa mendapatkan minyak tanah,” ujar Ari. 
Dikatakan, antrean sedikit tidak tertib karena warga banyak yang berebut takut tidak kebagian minyak tanah.

Antrean ini juga membuat arus lalu lintas sempat macet. Kapolsek Meral AKP Doddy Sentosa, SH., SIK., dan jajaran harus turun tangan agar warga tertib dan kemacetan bisa diatasi.
“Kami sudah melakukan penjagaan di tempat antrean dengan memasang tali agar warga tertib dan kami mengatur arus lalu lintas untuk mengatasi kemacetan. Kepada pemilik pangkalan juga sudah dihimbau untuk bekerja sama ciptakan situasi yang kondusif,” jelas Doddy Sentosa saat dihubungi Kabarbatam.com.
Adanya kelangkaan salah satunya karena program konversi dari minyak tanah ke gas. Program ini  merupakan program dimana warga disarankan beralih dari minyak tanah ke bahan bakar gas elpiji atau LPG.
Saat ini ketersediaan bahan bakar minyak tanah semakin sedikit. Program konversi ini sudah dilakukan sejak 2007 masa pemerintahan Presiden RI Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan berlangsung hingga sekarang. (gik)

Advertisement

Trending