Connect with us

Kepri

Pelajar dari Berbagai Sekolah di Lingga Menolak Ajakan Unjuk Rasa

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

F39223744

Lingga, Kabarbatam.com– Sejumlah pelajar di Kabupaten Lingga menyatakan sikap menolak ajakan unjuk rasa terkait pembahasan Rancangan Undang Undang (RUU) KUHP dan UU KPK. Sebelumnya demo besar-besaran terjadi di beberapa kota besar di Indonesia.
Adapun salah satu dari sejumlah sekolah yang menyatakan sikapnya untuk tidak ikut-ikutan berunjuk rasa, yakni SMA Negeri 1 Dabo Singkep. Pernyataan sikap tersebut dituangkan dalam sebuah video singkat yang intinya mereka pada 30 September 2019 akan tetap berada di sekolah dan memilih untuk fokus belajar dan menjaga kondusifitas wilayah tempatnya menuntut ilmu.
“Kami siswa-siswi SMA Negeri 1 Singkep menolak segala kegiatan untuk mengikuti unjuk rasa pada Senin 30 September 2019 nanti. Dan kami akan tetap berada di sekolah untuk belajar,” seru sejumlah pelajar dalam video tersebut, Minggu (29/9/2019).
Terbitnya video penolakan oleh sejumlah pelajar di Lingga tersebut berawal dari adanya ajakan yang beredar di media sosial dan broadcast pesan singkat terkait ajakan kepada pelajar se-Indonesia untuk ikut berunjuk rasa pada 30 September 2019 nanti.
Atas pernyataan sikap sejumlah pelajar dari berbagai sekolah yang ada di Kabupaten Lingga, yang tertuang dalam video singkat tersebut, Kapolres Lingga AKBP Joko Adi Nugroho, SIK. MT mengapresiasi sikap pelajar tersebut.
“Kita sangat mengapresiasi pernyataan sikap pelajar tersebut dan kami mendapati bahwa pada umumnya mayoritas pelajar di Kabupaten Lingga menolak ajakan unjuk rasa yang beredar luas,” terang AKBP Joko Adi.
Lebih lanjut, kata Kapolres Lingga, terkait hal ini pihaknya terus melakukan langkah-langkah kepada kalangan mahasiswa, pelajar, maupun kelompok lain untuk tetap menciptakan situasi Kabupaten Lingga yang aman kondusif dan tidak terprovokasi terhadap informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan dan menyesatkan.(fikri)

Advertisement

Trending