Connect with us

Headline

Pembangkit di Panaran Down, Warga Batam Dihimbau Hemat Listrik

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

F34795328

Batam, Kabarbatam.com– Sejak hari Selasa, 10 September 2019, kemampuan pasokan listrik kelistrikan Batam-Bintan kembali mengalami penurunan kemampuan pasokan sebesar 3% (12 MW).
Hal ini akibat gangguan mesin pembangkit peaker gas turbin di Panaran sehingga mesin ini tidak dapat dioperasikan. 
Tim pemeliharaan PT DEB/PT MEB sebagai IPP atau pemilik mesin telah melakukan upaya perbaikan namun sampai dengan hari ini belum berhasil mengatasi gangguan pada alat kontrol vibrasi yang menjadi penyebab mesin tidak dapat dioperasikan.
Corporate Secretary bright PLN Batam, Denny Hendry Wijaya mengatakan, tim pemeliharaan sedang mengupayakan untuk segera mengatasi gangguan tersebut secepatnya.
Dengan berkurangnya kemampuan pasokan listrik ke sistim Batam-Bintan menyebabkan PLN Batam melakukan pemadaman secara terbatas khususnya pada Beban Puncak Siang (pukul 13.30-16.00) dan Beban Puncak Malam (pukul 18.00-21.00). 
“Di samping itu suhu udara di pulau Batam juga mengalami peningkatan, hal ini juga menteriger melonjaknya pemakaian listrik,” kata Denny. 
Oleh karena itu dimohon kesediaan pelanggan untuk melakukan pengurangan penggunaan tenaga listrik khususnya waktu Beban Puncak Siang dan Beban Puncak Malam.
“Pengurangan pemakaian listrik pelanggan dapat meminimalisir besar dan lamanya pemadaman,” tambah Denny.  
Alokasi Jadwal dan area pemadaman terbatas dapat dilihat di website PLN Batam. 
Manajemen bright PLN Batam mohon maaf atas belum normalnya kelistrikan Batam dan manajemen PLN Batam tetap berkomitmen untuk selalu memberikan layanan yang terbaik bagi masyarakat Pulau Batam. (*)

Advertisement

Trending