Karimun
Pos Jaga PT MOS Diterpa Angin Kencang, Satpam dan Karyawan Tewas

Karimun, Kabarbatam.com – Seorang satpam dan pekerja di PT Multi Ocean Shipyard (MOS) Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau ditemukan tewas, Rabu (20/7/2022).
Kasat Polairud Polres Karimun, AKP Binsar Samosir ketika dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
“Benar, korban atas nama Dimas Prayoga yang merupakan karyawan operator crane picker dan Syahrul Amri sebagai satpam PT MOS ditemukan tewas di pesisir pantai perusahaan,” ujar Binsar.
Binsar mengatakan, kronologis tewasnya korban berawal saat keduanya sedang berteduh dari hujan deras disertai angin kencang di pos penjagaan jetty 1 sekira pukul 05.00 WIB.
Namun, angin yang begitu kencang kemudian menghantam pos penjagaan yang ikut menyeret kedua korban hingga jatuh ke laut.
Sontak, insiden nahas tersebut membuat geger karyawan perusahaan galangan kapal tersebut. Pihak kepolisian juga langsung turun melakukan upaya pencarian.
“Kedua korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sekitar pukul 07.45 WIB di dua lokasi berbeda yang masih berada di kawasan perusahaan,” kata Binsar.
Usai ditemukan, kedua korban langsung dievakuasi oleh pihak kepolisian ke RSUD Muhammad Sani Karimun dan selanjutnya di serahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. (*)









-
Batam3 hari ago
Tanggapi Instruksi Kapolri, Romo Paschal Minta Polda Kepri Serius Usut Trafficking di Batam
-
Batam3 hari ago
Kapolri Tekankan Keberlanjutan PSN Rempang Eco City, Dorong Stabilitas dan Percepatan Investasi di Kepri
-
Natuna2 hari ago
Jamin Kemudahan Investasi KEK, Cen Sui Lan Terima Kunjungan Investor Bangun Smelter Pasir Kuarsa di Natuna
-
Headline2 hari ago
Kolaborasi Berkelanjutan Bersama PLN, Gubernur Ansar Resmikan Listrik 24 Jam di Pulau Parit Karimun
-
Batam23 jam ago
Kepala BP Batam Tegaskan RSBP Batam Akan Berdiri Secara Mandiri
-
Parlemen1 hari ago
Ketua DPRD Kota Batam Pastikan Anggota Dewan Jalankan Fungsi Pengawasan sesuai Tupoksi
-
Batam2 hari ago
BP Batam Sosialisasikan Program Kerja 2025–2029 dan Dialog Terbuka dengan Pengusaha
-
Batam3 hari ago
Progres Rempang Eco-City, 72 Kepala Keluarga Tempati Rumah Baru di Tanjung Banon