Sehari, Karimun Catatkan 18 Kasus Baru COVID-19

Karimun, Kabarbatam.com – Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau melaporkan munculnya 18 kasus COVID-19 pada Minggu (18/10/2020) kemarin.
Jumlah kasus tersebut diketahui menjadi yang tertinggi sejak virus tersebut mewabah di Karimun pada bulan Maret tahun 2020 lalu.
Penambahan kasus tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi.
Setelah menerima hasil swab dari Balai Teknis Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Batam dan melaporkan munculnya 7 kasus COVID-19 pada Minggu siang.
Pada Minggu malam, Dinas Kesehatan Karimun kembali mendapat laporan munculnya pasien baru terpapar virus yang menyerang sistem pernapasan tersebut.
“Malam ini kasus positif kembali bertambah sebanyak 11 kasus,” ujar Rachmadi, Minggu (18/10/2020) malam.
Rachmadi menyebutkan, 11 pasien positif COVID-19 tersebut diantaranya dua orang perempuan dan 9 laki-laki.
Kedua pasien perempuan itu masing-masing berusia 61 tahun alamat Kelurahan Meral Kota dan berusia 48 tahun dengan alamat di Kelurahan Tanjung Balai.
Lalu, pasien laki-laki berusia 21 tahun asal Sei Lakam Barat, laki usia 46 tahun dari Sei Lakam Timur, laki-laki berusia 51 tahun asal Kelurahan Meral Kota, laki-laki 26 tahun dari Kapling, laki-laki usia 72 tahun asal Teluk Dalam Kampar, laki-laki usia 52 tahun asal Kelurahan Teluk Uma.
Kemudian, pasien laki-laki berusia 56 tahun asal Pelipit, laki-laki usia 44 tahun asal Kecamatan Kuranji-Padang dan terakhir pasien laki-laki berusia 17 tahun asal Kelurahan Sei Raya.
“Dari 11 orang yang dinyatakan positif itu, lima orang merupakan pasien suspek di Puskesmas Meral Barat, empat pasien suspek yang sebelumnya dirawat di RSUD Muhammad Sani dan dua orang merupakan hasil tracing dari pasien positif sebelumnya,” jelas Rachmadi.
Dengan adanya penambahan 11 kasus tersebut, saat ini Kabupaten Karimun mencatat total 88 kasus COVID-19 dalam kurun waktu 7 bulan terakhir.
Dengan rincian pasien yang masih menjalani perawatan 33 orang, pasien positif yang meninggal dunia sebanyak 4 orang dan 51 pasien telah dinyatakan sembuh dari virus tersebut. (Yogi)