Parlemen
Terima Aspirasi Pedagang di DC Mall, Ini Respon Komisi II DPRD Kota Batam
Batam, Kabarbatam.com – Ketua Komisi II DPRD Kota Batam, Edward Brando mengungkapkan bahwa pihaknya segera menindaklanjuti hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama pemilik tenant di DC Mall, terkait penerapan PPKM yang berdampak bagi usaha mereka.
Edward Brando mengatakan bahwa Komisi II DPRD Batam memberikan tenggat waktu kepada tenant-tenant mall selama 2 hari.
“Kami beri batas waktu 2 hari, apabila belum selesai, maka Komisi II akan mengundang kembali tenant-tenant DC Mall untuk RDP bersama OPD terkait. Misalnya Disperindag Kota Batam dalam hal ini Pasar, dinas UMKM dan Gugus Tugas,” ujar Edward, Rabu (4/8/2021).
Edward mengatakan bahwa dengan ditutupnya DC Mall membuat sejumlah pelaku UMKM sulit untuk mencari nafkah. Sehingga juga berdampak bagi kelangsungan sekolah dimana kebanyakan dari mereka tidak mampu membayar SPP anak-anaknya.
Edward melanjutkan kondisi DC Mall memang secara namanya mal. Namun aktivitas ekonominya seperti plasa. Tak jauh berbeda dengan Botania 1, SP Plaza dan lainnya. “Lantas kenapa DC Mall tak buka? Saya jawab kepada mereka, lantaran berdasarkan nama DC Mall itu ada kata malnya. Itu dia nanti saya minta klasifikasi sama pemerintah untuk menterjemahkan,” katanya.
Diketahui kebanyakan pelaku usaha di DC Mall merupakan UMKM, bukan pengusaha-pengusaha besar. “Saya akan komunikasikan kepada Pemko Batam,” katanya.
Komisi II DPRD Kota Batam sepakat, kegiatan ekonomi tetap berjalan, penanganan Covid-19 juga tak berhenti. Sehingga tak ada pihak yang dirugikan. “Kita disiplin protokol kesehatan, ekonomi juga berjalan. Mereka sanggup apapun prosedurnya,” katanya.
Sebelumnya diberitakan, dampak kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Batam sangat dirasakan sejumlah penyewa tenant yang berada di Diamond City (DC) Mall.
Mulai dari kebijakan PPKM Mikro, PPKM Darurat dan PPKM Level IV. “Saya beserta teman-teman saya mewakili pedagang DC Mall sengaja datang ke komisi 2 menyampaikan aspirasi kami. Pemberlakuan PPKM ini sangat menyiksa kami. Kami minta pemerintah leraikan masalah ini. Kami bukan mencari kaya tapi kami ingin mencari nafkah,” ujar seorang tenant penjual baju muslim di DC Mall, Yuna usai hearing, Rabu (4/8/2021). (wan)
-
Batam2 hari ago
Tim Patroli Berhasil Tangkap 5 Buaya Lepas dari Penangkaran di Pulau Bulan
-
Bintan10 jam ago
Bahas Kerja Sama Bisnis Pasir Kuarsa, Ketua Umum HIPKI Temui Aryo Djojohadikusumo
-
Batam2 hari ago
Kehadiran SEZ Singapura-Johor, Peluang Baru Bagi Pengembangan KEK Batam
-
Headline2 hari ago
Sempena HPN 2025, Insan Pers di Anambas Akan Sambangi Desa Tertinggal dan Berikan Internet Satelit
-
Uncategorized @id3 hari ago
Sambut Imlek 2025, Harris Resort Barelang Batam Hadirkan Iven Year of the Snake Prosperity Dinner
-
Batam3 hari ago
Terima Audiensi CREC, BP Batam Buka Sejumlah Peluang Investasi
-
Batam1 hari ago
BP Batam Inisiasi FGD Perkuat Sinergi Pengawasan Peredaran Makanan dan Kosmetik di KPBPB Batam
-
Batam1 hari ago
Respons Cepat, Muhammad Rudi Bentuk Tim Terpadu Tangani Persoalan Buaya di Pulau Bulan