Karimun
Tren Kasus Positif Covid-19 di Karimun Terus Menurun
Karimun, Kabarbatam.com – Kasus positif Covid-19 di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau terus menunjukan tren menurun dalam kurun waktu satu bulan terakhir.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Karimun, Aunur Rafiq, Jum’at (3/7/2021).
Bupati Rafiq mengatakan, dari semula Kabupaten Karimun mencatatkan lonjakan tajam kasus aktif Covid-19 dengan jumlah 540 pasien positif pada 11 Agustus 2021 lalu.
Saat ini, Karimun terus menunjukkan tren penurunan kasus dengan jumlah 117 pasien positif per tanggal 3 September 2021.
“Alhamdulillah, Karimun terus alami penurunan kasus Covid-19. Awal Agustus kita hampir menyentuh 600 pasien dan per hari ini tinggal 117 pasien,” kata Bupati Rafiq.
Bahkan, kata Bupati, Kabupaten Karimun saat ini telah kembali berstatus zona kuning Covid-19.
“Setelah dalam sebulan ini sempat berstatus zona oranye dan merah. Alhamdulillah, per hari ini kita kembali berstatus zona kuning,” katanya.
Selain itu, Bupati menyebutkan saat ini hanya sebanyak 39 pasien yang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit dari 117 pasien positif terpapar virus yang menyerang sistem pernapasan tersebut.
“Per hari ini yang menjalani perawatan di rumah sakit penanganan Covid-19 sebanyak 39 pasien dan sisanya menjalani isolasi terpusat dan mandiri,” ujarnya.
Bupati Rafiq menjelaskan, terjadinya tren penurunan kasus Covid-19 itu, tidak terlepas dari meningkatnya kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan.
Dengan kondisi itu, ia mengaku optimis status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kabupaten Karimun bisa turun ke level 2.
“Apabila masyarakat dapat terus mematuhi protokol kesehatan. Insya allah, kita optimis Karimun yang saat ini PPKM level 3 bisa turun ke level 2,” jelasnya.
Bupati mengaku pihaknya akan membuka akses perekonomian masyarakat dan kembali melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah apabila tren kasus Covid-19 di Karimun terus menurun.
Hanya saja, kata dia, khusus PTM tersebut akan kembali dilaksanakan apabila target capaian vaksinasi bagi pelajar tercapai.
“Akses ekonomi tentu akan semakin terbuka apabila kasus Covid-19 terus menurun, begitu juga pembelajaran tatap muka akan kembali dilaksanakan dengan catatan pelajar kita sudah banyak yang divaksin,” ucap Bupati.
“Kemudian, saya imbau jangan euforia berlebihan meskipun tren kasus Covid-19 kita menurun. Protokol kesehatan tetap, jangan sampai kita lalai dan membuat kasusnya naik lagi,” tambahnya. (Yogi)
-
Batam2 hari ago
Kampanye Akbar Paslon ASLI Jelang Masa Tenang Dipadati Ribuan Simpatisan dan Pendukung
-
Advertorial2 hari ago
Hari Pertama Setelah Cuti, Rudi Tinjau Proyek Infrastruktur Strategis untuk Wujudkan Kota Modern dan Bebas Kemacetan
-
Batam3 hari ago
Kendalikan Judi Online Beromzet Miliaran di Batam, Perjalanan Kakak Beradik Candra dan Anton Berakhir di Bui
-
Advertorial2 hari ago
Resmikan Sekretariat BPD KKSS Kota Batam, Warga KKSS Dihibur Atraksi Pesulap Mr. Mind Muhammad
-
Batam1 hari ago
Usai Terima SK dari Ketua BPW Kepri, Pengurus BPD KKSS Batam Gelar Pelantikan Desember 2024
-
Batam3 hari ago
Belanja Fiktif Gunakan Anggaran RSUD Embung Fatimah, Kejari Batam Tetapkan 2 Orang Tersangka
-
Batam3 hari ago
Merinding, Ratusan Perahu Nelayan Pulau Terong Batam Sambut Kunjungan Ansar-Nyanyang
-
Batam2 hari ago
Masuki Masa Tenang, H. Muhammad Rudi Ajak Tim Pemenangan dan Relawan Jaga Kekompakan