Connect with us

Riau

Tumpas Aksi Premanisme dan Geng Anarkis, Kapolda Riau Bentuk Tim RAGA: Harus Cepat dan Humanis

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

Img 20250514 wa0035
Tim RAGA yang dibentuk Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan, di halaman Mapolda Riau.

Pekanbaru, Kabarbatam.com – Kepolisian Daerah (Polda) Riau dan jajaran kini punya tim baru untuk menumpas aksi premanisme dan geng anarkis yang meresahkan warga di wilayah Provinsi Riau.

Pasukan ini dibentuk oleh Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan. Dan secara resmi dilepas Kapolda, di Lapangan Mapolda Riau, Kota Pekanbaru, Rabu (14/5/2025).

Kapolda Irjen Pol Herry Heryawan menjelaskan, tim RAGA ini merupakan singkatan dari Rabu Anti Geng dan Anarkisme. “Namun tim RAGA ini tidak hanya bertugas di hari Rabu saja. Artinya setiap hari ini tim ini akan berpatroli menindak kejahatan premanisme,” ungkap Herry.

Img 68244c5024ba1

Herry mengatakan, tim ini dibentuk menjawab keresahan warga terkait maraknya aksi premanisme dan kekerasan jalanan di Provinsi Riau.

Dikatakan Herry, RAGA itu jiwa. Jiwa yang harus tertanam dalam setiap anggota tim. “Mereka harus hadir cepat, adil, dan humanis, tanpa membeda-bedakan siapa yang melapor. Semua warga berhak atas rasa aman,” tegas Herry dalam arahannya yang penuh semangat.

Kapolda menekankan, tim RAGA ini merupakan ketegasan terhadap gangguan terhadap masyarakat dan tidak ada toleransi bagi premanisme di Riau.

“Bersamaan dengan dibentuknya tim RAGA ini, saya telah menginstruksikan jajaran intelijen untuk melakukan pemetaan wilayah rawan dan mengidentifikasi pelaku-pelaku yang kerap membuat onar di tengah masyarakat,” kata Kapolda.

Tim ini, lanjut Kapolda, bertugas lebih dari sekadar patroli dengan membawa pendekatan baru yang preventif dan edukatif. Di mana tim akan melakukan patroli dialogis, penyuluhan kepada masyarakat, serta membangun komunikasi dua arah guna mencegah gangguan keamanan sebelum terjadi.

Jawab keresahan warga polda riau b

“Tim RAGA adalah bagian dari KRYD, Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan. Mereka akan rutin patroli malam, melakukan penjagaan, pengawalan, dan terjun langsung membangun kepercayaan publik,” ujar Kapolda.

Sebagai Kapolda, Herry menyatakan membuka ruang kritik dan masukan dari masyarakat. Karena rasa aman adalah hak dasar semua warga, dan polisi wajib memastikan itu terwujud secara nyata.

“Kalau masih ada satu warga yang merasa tidak aman, berarti kita semua termasuk saya harus berbenah. Karena semua yang kami pakai, dari seragam sampai sepatu, berasal dari uang rakyat,” ujarnya lugas.

Ia juga mengajak media massa untuk menjadi mitra strategis dalam menyuarakan kinerja Tim RAGA.

“Media adalah pilar demokrasi. Peran kalian sangat vital untuk mengawal agar keadilan benar-benar hadir di tengah masyarakat,” tutup Kapolda.

Menurutnya, setelah dirinya launching Tim RAGA Polda Riau ini, Polres jajaran juga akan melakukannya. “Nantinya tim RAGA ini juga akan ada di 12 Polres jajaran,” ungkap Kapolda.

Acara peluncuran Tim RAGA turut dihadiri oleh Wakapolda Riau, Brigjen Pol Yossy Kusumo, beserta jajaran pejabat utama Polda Riau. (mcr)

Advertisement

Trending