BP Batam
Wigetworks Kenalkan Peluang Investasi Bidang Teknologi Transportasi Cepat di Batam

Batam, Kabarbatam.com– Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol Dendi Gustinandar menerima kunjungan perusahaan asal Singapura, Wigetworks Pte Ltd dalam rangka memperkenalkan peluang investasi bidang teknologi transportasi,Kamis pukul 09.00 WIB (20/2/2020) bertempat di Gedung Marketing Center BP Batam.
Pada kunjungan tersebut, Wigetworks Pte Ltd yang hadir diwakili oleh Manager Wigetworks, Suhartono Setiawan dan Engineer Wigetworks Koe Han Beng berkesempatan memberikan paparan mengenai maksud dan tujuannya datang ke BP Batam yakni berminat bekerjasama dengan pemerintah Indonesia.
Sebagai informasi, Wigetworks Pte Ltd merupakan sebuah perusahaan asal Singapura yang meluncurkan sistem transportasi marine craft yang diperkirakan berpotensi digunakan sebagai sarana negara kepulauan seperti Indonesia, Filipina, Polynesia, Karibia dan lainnya. Wigetworks berhasil membuat prototipe ‘kapal terbang’ dengan nama The Air Fish 8.
Manager Wigetworks, Suhartono Setiawan menjelaskan bahwa prototipe berbasis Jerman ini memiliki panjang 17 meter dengan lebar 15 meter dan 4 kali lebih cepat dibanding kapal ferri atau 196 km/jam. Sistem ini membutuhkan landasan sepanjang 500 meter dan ditenagai oleh mesin mobil balap V8 500bhp bermuatan 7 liter bahan bakar 95 octane yang lebih murah dibanding avtur.
Kapal terbang bernama Airfish 8 (Wigs) itu mampu mengangkut 8 penumpang dan saat ini masih dalam proses penelitian desain dan pembangunan kapal yang lebih besar untuk mengangkut 20 orang dengan target pasar yakni para turis menengah ke atas.
Suhartono Setiawan menambahkan, Batam merupakan pilihan lokasi yang tepat untuk memproduksi wigetworks ini dikarenakan dekat dengan kantor pusatnya di Singapura. Jika nantinya segala perizinan dan regulasi Wigetworks Pte Ltd sudah selesai, kita bisa mulai di Batam dengan Research & Development (R&D).
“Dari 2020 – 2023 kita fokus di R&D dengan total investasi USD1 juta – 2,5 juta hanya untuk operation saja. Selanjutnya dari 2023, kita akan mulai proses produksinya dengan investasi sekitar USD 10 juta,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, stasiun bersandar yang dibutuhkan Wings dapat dibangun dengan sangat sederhana, murah, bahkan dengan metode tradisional seperti dermaga kayu dan ponton plastik. Lambung kapalnya yang kecil memungkinkan untuk membangun docking station seluas lebih kurang 3 hektar di perairan dangkar dekat dengan garis pantai.
Turut hadir dalam kunjungan tersebut Kasubdit Pelayanan dan Informasi Lahan, Yarmanis, Kasubdit Pelayanan Penanaman Modal, Wildan Arief, Kabag Promosi, Ariastuty Sirait, Manager Komersial BUBU dan TIK, Erik Aditama, dan Kasubbag Hubungan Investor, Afthar Fallahziz.
Kunjungan yang berlangsung selama lebih kurang 2 jam tersebut diisi dengan sharing session, diskusi serta tanya jawab seputar bagaimana langkah-langkah untuk berinvestasi di Batam.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol, Dendi Gustinandar sangat antusias dan berharap melalui kunjungan ini nantinya Wigetworks Pte Ltd dapat meningkatkan nilai investasi Batam dengan membangun tempat penelitian dan pengembangannya di Batam. (cm)





-
Batam3 hari ago
Pengerjaan Fisik Kegiatan TMMD ke-116 Kavling Seraya Hampir Rampung
-
BP Batam2 hari ago
Rudi Paparkan Rencana Strategis Pembangunan Batam, Ajak Masyarakat Asal Pariaman Dukung Kemajuan Daerah
-
Batam5 hari ago
Personel dan Masyarakat Kavling Seraya Ciptakan Rasa Kebersamaan di Kegiatan TMMD ke-116 Batam
-
Headline6 hari ago
Ukir Prestasi, Kemenkumham RI Raih Penghargaan Terbaik UKPBJ Proaktif Tahun 2023
-
Batam4 hari ago
Sahkan RUPTL PT PLN Batam 2023-2032, Pemerintah Dukung PLN Batam Tingkatkan Keandalan Listrik
-
Kepri6 hari ago
Gubernur Ansar Serahkan Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2022 kepada DPRD Kepri
-
BP Batam5 hari ago
Turis Korea Selatan Puji Kemajuan Kota Batam
-
Batam4 hari ago
PLN Batam Gerak Cepat Pulihkan Gangguan Pembangkit di Batam