Connect with us

Batam

Gubernur Ansar Kukuhkan Satgas Pasti Kepri, Berantas Praktik Keuangan Ilegal

Published

on

318cef6bdc510c3dc1438eb006d94f4d
Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad, S.E., M.M. mengukuhkan Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas Pasti) Provinsi Kepulauan Riau dalam sebuah acara yang berlangsung di Aula Wan Seri Beni, Kantor Gubernur Provinsi Kepri, Pulau Dompak, Kamis (26/6).

Tanjungpinang, Kabarbatam.com – Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad, S.E., M.M. mengukuhkan Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas Pasti) Provinsi Kepulauan Riau dalam sebuah acara yang berlangsung di Aula Wan Seri Beni, Kantor Gubernur Provinsi Kepri, Pulau Dompak, Kamis (26/6).

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kepri dan dilanjutkan dengan rapat koordinasi perdana Satgas PASTI tingkat provinsi.

Pengukuhan ditandai dengan penyematan pin Satgas PASTI oleh Gubernur Ansar Ahmad kepada Kepala OJK Provinsi Kepulauan Riau, sebagai simbol dimulainya sinergi antar lembaga dalam memberantas aktivitas keuangan ilegal di wilayah Kepri.

15bec0cc97fef1aaed33f1e737761dd2

Satgas PASTI dibentuk berdasarkan Keputusan Ketua Satuan Tugas Penanganan Kegiatan Usaha Tanpa Izin di Sektor Keuangan Nomor KEP-2/SPASTI/2024, yang menugaskan Kepala Kantor OJK di tingkat provinsi sebagai Ketua Satgas daerah, dengan Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus dari Polda sebagai Wakil Ketua, serta Sekretariat diisi oleh pejabat OJK yang membawahi pengawasan perilaku pelaku usaha jasa keuangan, edukasi, dan perlindungan konsumen.

Gubernur Ansar Ahmad dalam sambutannya menyampaikan dukungan penuh terhadap pembentukan Satgas PASTI dan menyatakan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk memberantas praktik-praktik keuangan ilegal yang semakin marak.

“Gap antara literasi dan inklusi keuangan yang masih besar menjadi celah bagi oknum tidak bertanggung jawab untuk menjalankan aktivitas keuangan ilegal. Ini menjadi PR kita bersama. Aktivitas seperti pinjaman online ilegal, investasi bodong, dan penipuan keuangan harus kita hentikan,” tegas Ansar Ahmad.

B71351f4c1e30da1bc5ce5a4c911fdd4

Lebih lanjut, Gubernur menekankan bahwa Satgas PASTI harus tidak hanya bersifat reaktif, tetapi juga edukatif dan preventif. “Kehadiran Satgas PASTI di Provinsi Kepulauan Riau adalah langkah strategis. Ia tidak hanya untuk menindak, tetapi juga mencegah lewat edukasi yang menyeluruh kepada masyarakat,” ujar Gubernur.

Dalam kesempatan tersebut, Ansar Ahmad juga menyampaikan harapannya agar sinergi antara Satgas PASTI, OJK, serta seluruh pemangku kepentingan dapat menciptakan sistem keuangan yang aman, inklusif, dan menyejahterakan masyarakat. Dirinya juga mengajak seluruh pihak yang menjadi bagian dari Satgas PASTI agar berkomitmen menciptakan lingkungan keuangan yang aman.

“Dengan keberadaan Satgas PASTI, mari kita pastikan akses keuangan daerah benar-benar terealisasi dan mampu melindungi masyarakat dari jeratan keuangan ilegal,” pungkas Gubernur.

Sementara itu, Kepala OJK Provinsi Kepulauan Riau selaku Ketua Satgas PASTI menyampaikan bahwa pembentukan satuan tugas ini adalah bentuk konkret OJK dalam melindungi masyarakat dari risiko keuangan ilegal. Ia menyebutkan bahwa selain pengawasan dan penindakan, edukasi publik akan menjadi agenda utama Satgas PASTI ke depan.

A01f1a28b0af0770ee87816f5da5f0da

“Kami akan melakukan pendekatan preventif melalui edukasi masyarakat. Kolaborasi dengan pemerintah daerah dan aparat penegak hukum menjadi kunci utama agar Satgas ini efektif,” ujarnya dalam sambutan.

Pada kesempatan itu, Gubernur Ansar juga menyerahkan secara simbolis bantuan subsidi margin UMKM, kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan bagi Petani, serta Plaket Duta Literasi Keuangan Provinsi Kepri 2025.

Acara ditutup dengan rapat koordinasi antaranggota Satgas PASTI Provinsi Kepulauan Riau, yang bertujuan menyusun langkah-langkah strategis serta merumuskan program kerja yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat. (zah

Advertisement

Trending