Syekh Ali Jaber Dakwah ke Karimun, Berikut Jadwalnya

Karimun, Kabarbatam.com – Kabupaten Karimun dipastikan menjadi salah satu daerah yang akan dikunjungi oleh Ulama Syekh Ali Jaber dalam agenda safari dakwahnya pada awal Oktober 2020 mendatang.
Selain dalam rangka Safari Dakwah, kunjungan ulama Indonesia itu ke bumi berazam (sebutan Karimun) juga sekaligus untuk mensosialisasikan penggalangan donatur untuk Rumah Quran binaan Syekh Ali Jaber ‘Markas Maher Qur’an’.
Dari informasi yang dihimpun, rangkaian safari dakwah Syekh Ali Jaber di Karimun akan dimulai pada Jumat (2/10/2020).
Dengan rangkaian safari dakwahnya dimulai di Masjid Agung Karimun Ba’da Isya, Sabtu (3/10/2020), kemudian berlanjut di Masjid Baitulrahman Karimun pada Ba’da Shubuh dan terakhir Masjid Hijir Ismail, Islamic Centre di Tanjungbatu Kundur pukul 09.00 Wib.
“Kegiatan ini langsung dari Manajemen Syekh Ali Jaber untuk berkunjung di Karimun. Untuk wilayah Kepri itu terpilih Karimun dan Batam, dimana kegiatannya dimulai 1 Oktober – 6 Oktober 2020,” kata Ketua Panitia Safari Dakwah Syekh Ali Jaber di Kabupaten Karimun Nasrullah, Senin (28/9/2020).

Nasrullah mengatakan, jelang kedatangan sang ulama, pihaknya telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait penerapan protokol kesehatan, mengingat pelaksanaan safari dakwah itu dilaksanakan ditengah Pandemi COVID-19.
“Walaupun Karimun zonanya masih baik dibanding Batam untuk penyebaran virusnya, tetapi kita tidak mau kecolongan dan kita akan tegas terkait penerapan protokol kesehatan kepada jamaah yang hadir,” katanya.
Sambungnya, alasan ketiga masjid tersebut dipilih sebagai tempat safari dakwah karena merupakan masjid- masjid yang dicanangkan oleh Bupati Karimun sebagai masjid tangguh.
“Kita tidak sembarangan juga menentukan lokasi dakwah nanti, kita pilih masjid tangguh yang telah ditetapkan Pemkab Karimun. Kita juga melibatkan sejumlah pihak seperti pemerintah, pihak keamanan dan alim ulama untuk membantu menyukseskan kegiatan ini, terutama dalam penerapan Protokol kesehatan,” jelasnya.
Lebih lanjut kata dia, pihaknya juga akan memfokuskan perihal keamanan dalam safari dakwah tersebut, mengigat sebelumnya terjadi insiden penusukan oleh warga terhadap ulama Syekh Ali Jaber itu.
“Pihak kepolisian akan dilibatkan, terlebih baru- baru ini terjadi upaya penyerangan terhadap syekh Ali Jaber di Lampung. Jadi pengamanan akan lebih ketat,” katanya.
Terakhir, ia menghimbau kepada masyarakat untuk sama-sama menyukseskan kegiatan dengan hadir dalam safari dakwah itu. Selain itu, diharapkan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.
“Kita himbau masyarakat untuk sama-sama memuliakan, menghadiri, dan mengambil ilmu serta berinfak sebesar- besarnya dalam safari dakwah ini dan tak lupa protokol kesehatan juga harus diutamakan terutama menggunakan masker,” katanya.
Diketahui, kegiatan Safari Dakwah ini jiga didukung oleh Komunitas dan gerakan- gerakan yang bergerak dibidang dakwah dan syiar Islam di Karimun seperti KPPM Shadiq, Komunitas GCM, Komunitas Karimun Hijrah, FPI Karimun dan Laskar Melayu Bersatu (LMB). (Yogi)