Connect with us

Batam

Bukan Hanya Kepri, Jembatan Batam – Bintan Juga Mimpi Indonesia

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

F117328640
Calon Gubernur Kepri Ansar Ahmad melakukan kampanye di Bukit Cermin Kota Tanjungpinang, Rabu malam 30 September 2020.

Tanjungpinang, Kabarbatam.com– Dalam rapat dengar pendapat (RDP) anggota Komisi V DPR RI dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat beberapa waktu lalu, Ansar Ahmad mempertanyakan kelanjutan progres pembangunan Jembatan Batam-Bintan yang dijanjikan Presiden Joko Widodo.
Dalam RDP tersebut, Ansar menegaskan jembatan Batam – Bintan merupakan janji pemerintah pusat yang disaksikan oleh seluruh masyarakat Kepulauan Riau.
“Saat kampanye Pilpres di Batam, Pak Jokowi menjamin realisasi pembangunan Jembatan Batam – Bintan. Karena itu kita desak agar Kementerian PUPR segera melelang dan merealisasi pembangunan jembatan tersebut untuk percepatan pembangunan di Kepri,” kata Ansar Ahmad ketika menggelar kampanye di Bukit Cermin Kota Tanjungpinang, Rabu malam 30 September 2020.
Menurut Ansar, realisasi pelaksanaan pembangunan Jembatan Batam – Bintan tidak memakan anggaran yang besar untuk kelas APBN dibanding proyek mega struktur di beberapa daerah di Indonesia seperti proyek jalan tol.
“Proyek Jembatan Batam – Bintan diperkirakan menelan anggaran sekitar Rp 9 triliun lebih. Kalau dihitung nominalnya tidak seberapa dibanding proyek jalan tol di Indonesia Timur dan daerah lainnya yang anggarannya sampai ratusan triluun,” katanya.
Pemerintah, kata Ansar, saat ini memang sedang mengkaji realisasi proyek Jembatan Batam – Bintan yang rencananya akan dikerjasamaoperasionalkan (KSO) dengan pihak swasta. Dan kajian tersebut sudah final dan saatnya direalisasikan agar mimpi masyarakat Kepri memiliki jembatan yang ikonik bisa terealisasi.
“Dari informasi yang saya peroleh, desain Jembatan Batam – Bintan yang terindah di Indonesia. Karena itu kalau jembatan itu terealisasi maka akan jadi ikon pariwisata yang akan banyak mengundang wisatawan asing dan domestic datang ke Kepulauan Riau,” jelasnya.
Selain itu dengan dibangunnya Jembatan Batam – Bintan tersebut, maka akan tumbuh pusat-pusat ekonomi baru di Bintan dan Tanjungpinang.
Perkembangan ekonomi Batam yang pesat dengan berbagai investasi baru yang masuk akan memberikan multiplayer effect pada Bintan dan Tanjungpinang kalau Jembatan Batam – Bintan terealisasi.
“Jembatan Batam – Bintan itu tidak hanya mimpi masyarakat Kepri tapi juga minta Indonesia. Kita minta pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR agar segera merealisasikannya. Kalau Jembatan Batam – Bintan jadi, saya yakin kita bisa bersaing dengan Singapore dan Johor,” pungkas Ansar. (*)

Advertisement

Trending