Batam
Indeks Harga Konsumen Kepri Alami Deflasi 0,15% (mtm)

Batam, Kabarbatam.com– Pada September 2020, Indeks Harga Konsumen (IHK) Kepulauan Riau (Kepri) secara bulanan mengalami deflasi sebesar 0,15% (mtm), menurun dibandingkan Agustus 2020 yang mengalami inflasi sebesar 0,04% (mtm).
Komoditas utama penyumbang deflasi pada September 2020 adalah angkutan udara, beras dan telur ayam ras.
Sementara itu, IHK Nasional tercatat mengalami deflasi sebesar 0,05% (mtm), stabil dibandingkan bulan sebelumnya yang mengalami deflasi sebesar 0,05% (mtm). Secara tahunan, Kepri mengalami inflasi sebesar 0,10% (yoy), meningkat dibandingkan Agustus 2020 yang mengalami deflasi sebesar 0,30% (yoy).
IHK secara tahunan juga lebih rendah dibandingkan inflasi tahunan Nasional pada September 2020 sebesar 1,42% (yoy). Dengan demikian, inflasi Kepri pada September 2020 masih berada di bawah kisaran sasaran inflasi tahun 2020 sebesar 3 ± 1% (yoy).
Deflasi di Kepri pada September 2020 bersumber dari penurunan harga pada kelompok transportasi dan kelompok makanan, minuman, dan tembakau. Kelompok transportasi pada September 2020 mengalami deflasi 1,82% (mtm) dengan komoditas utama penyumbang deflasi adalah angkutan udara yang mengalami deflasi sebesar 17,53% (mtm).
Deflasi pada angkutan udara bersumber dari penurunan harga oleh maskapai penerbangan untuk menarik jumlah penumpang. Selain itu, kelompok makanan, minuman, dan tembakau juga mengalami deflasi sebesar 0,11% (mtm) yang didorong oleh penurunan harga beras, dan telur ayam ras masing-masing sebesar 3,54% (mtm) dan 7,15% (mtm).
Penurunan harga beras dan telur ayam ras terjadi seiring dengan tercukupinya pasokan dari sentra penghasil.
Secara spasial, Kota Batam dan Kota Tanjungpinang mengalami deflasi masing-masing sebesar 0,12% (mtm) dan 0,32% (mtm). Dengan perkembangan tersebut, secara tahunan Kota Batam mengalami inflasi sebesar 0,12% (yoy), sementara Kota Tanjungpinang mengalami deflasi sebesar 0,03% (yoy).
Komoditas utama penyumbang deflasi di Kota Batam adalah angkutan udara, beras dan telur ayam ras. Sementara itu, komoditas utama penyumbang deflasi di Kota Tanjungpinang adalah angkutan udara, ikan tongkol, dan cabai merah.
Inflasi di Kepri pada Oktober 2020 diperkirakan masih terkendali pada kisaran yang rendah. Namun demikian, terdapat beberapa risiko inflasi yang perlu diwaspadai, antara lain: (i) peningkatan curah hujan yang berpotensi mendorong kenaikan harga pada komoditas bahan pangan terutama komoditas sayuran; (ii) gangguan cuaca (gelombang laut yang tinggi) menjelang akhir tahun dapat menghambat distribusi logistik dan bahan pangan; serta (iii) masih berlanjutnya peningkatan harga emas.
Oleh karena itu upaya pengendalian inflasi oleh TPID pada Oktober 2020 akan difokuskan pada upaya menjaga kelancaran distribusi dan memastikan Kecukupan/Ketersediaan Pasokan.
Guna menjaga kelancaran pasokan dan ketersediaan barang, TPID Kepri akan menjalin kerjasama antar daerah dalam rangka pengendalian inflasi di waktu yang datang. Upaya lain yakni mendorong pemasaran bahan pangan secara online antara lain melalui Pasar Mitra Tani maupun Gerai Tani Online Tanjungpinang.
Pemasaran secara online tersebut diharapkan dapat mengefisienkan tata niaga bahan pangan untuk mendukung pencapaian sasaran inflasi nasional. (*)









-
Batam2 hari ago
Tanggapi Instruksi Kapolri, Romo Paschal Minta Polda Kepri Serius Usut Trafficking di Batam
-
Batam3 hari ago
Kapolri Tekankan Keberlanjutan PSN Rempang Eco City, Dorong Stabilitas dan Percepatan Investasi di Kepri
-
Natuna2 hari ago
Jamin Kemudahan Investasi KEK, Cen Sui Lan Terima Kunjungan Investor Bangun Smelter Pasir Kuarsa di Natuna
-
Batam3 hari ago
Resmikan Gold Coast International Ferry Terminal Bengkong, Menko AHY: Untuk Perkuat Konektivitas
-
Headline2 hari ago
Kolaborasi Berkelanjutan Bersama PLN, Gubernur Ansar Resmikan Listrik 24 Jam di Pulau Parit Karimun
-
Batam3 hari ago
Kapolri Atensi Khusus Potensi Ancaman Penyelundupan PMI Ilegal melalui Pelabuhan Batam
-
Batam13 jam ago
Kepala BP Batam Tegaskan RSBP Batam Akan Berdiri Secara Mandiri
-
Parlemen23 jam ago
Ketua DPRD Kota Batam Pastikan Anggota Dewan Jalankan Fungsi Pengawasan sesuai Tupoksi