Connect with us

Headline

Pasangan ARAH Siap Jalani Debat Putaran Kedua Pilkada Karimun

akhlilfikri

Published

on

F70011432
Pasangan calon bupati dan wakil bupati Karimun nomor urut 1 Aunur Rafiq - Anwar Hasyim. (Foto: Kabarbatam.com/Yogi Rafi Putra)

Karimun, Kabarbatam.com – Pasangan calon nomor urut satu sekaligus petahana Aunur Rafiq dan Anwar Hasyim (Arah) mengaku siap untuk mengikuti Debat publik putaran kedua.
Debat bagi pasangan calon (paslon) dalam kontestasi Pilkada Karimun itu dengan tema terkait pemerintahan, dengan subtema pelayanan, birokrasi pemerintahan dan kepastian hukum akan digelar pada Minggu 8 November 2020 pukul 20.00 Wib.
Ball Room lantai 7 Hotel Aston Karimun kembali dipilih oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menjadi tempat digelarnya debat yang diprediksi bakal disaksikan oleh ratusan ribu pasang mata itu.
“Insya Allah, kami dari Pasangan Arah (Aunur Rafiq-Anwar Hasyim) sudah siap untuk debat kedua ini,” ujar Aunur Rafiq, Sabtu (7/1/2020).
Sambungnya, terkait apakah dirinya memiliki strategi khusus untuk mengikuti debat putaran kedua. Ia menyebut hanya akan menjalaninya seperti air mengalir.
“Kita ikut alur mengalir saja. Jalani dengan tidak sombong. Karena kita mengerti kita tidaklah sempurna karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT. Untuk itu kita jalani saja. Kritikan dan saran melalui debat tentunya kita hargai,” kata Rafiq.
Kemudian, Rafiq mengungkapkan bahwa dalam debat tersebut nantinya dirinya dan Anwar Hasyim akan fokus menyampaikan visi, misi dan program-program yang sesuai dengan tema dan sub tema debat.
“Kami pasangan Arah tentunya sangat konsisten dari awal sampai akhir tentang visi dan misi kami dan akan kita kaitkan dengan persoalan-persoalan yang akan kita lakukan apabila terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati,” ungkap Rafiq.
Sambungnya, konsistensi antara visi misi dan program yang disampaikannya kepada masyarakat itu selalu sama sejak dari pendaftaran ke KPU, saat debat hingga nanti terpilih sebagai pasangan Kepala Daerah.
Menurutnya, didalam visi dan misi tersebut yang terpenting adalah memiliki nilai akademis yang bisa dipertanggungjawabkan ke publik.
Pasalnya, visi dan misi tersebut akan menjadi rencana pembangunan pemerintah daerah dalam jangka menengah daerah di 5 atau 4 tahun kepemimpinan.
“Didalam visi dan misi jangan sampai di debat pertama lain, di debat kedua lain, di KPU lain karena Itu akan jadi komitmen yang akan dilakukan untuk masyarakat. Jadi kami Tim Arah Insya Allah konsisten terkait visi misi dan program yang akan kita jalankan,” tutup Rafiq. (Yogi)

Advertisement

Trending