Batam
Literasi Digital Kominfo 2021, Febby: Waspadai Pemakaian Web Rental
Batam, Kabarbatam.com – Sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia tentang pentingnya Sumber Daya Manusia yang memiliki talenta digital maka Kementerian Komunikasi dan Informatika selain meningkatkan infrastruktur digital, juga melakukan program pengembangan sumber daya manusia talenta digital. Kemkominfo melalui Direktorat Pemberdayaan Informatika, Ditjen Aptika memiliki target hingga tahun 2024 untuk menjangkau 50 juta masyarakat agar mendapatkan literasi di bidang digital dengan secara spesifik untuk tahun 2021.
Target yang telah dicanangkan adalah 12,5 juta masyarakat dari berbagai kalangan untuk mendapatkan literasi dibidang digital. Hal ini menjadi sangat penting untuk dilakukan mengingat penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi dan Internet saat ini sudah semakin masif dan pentingnya peningkatan kemampuan dan pemahaman masyarakat dalam penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dan internet yang benar melalui implementasi program literasi digital di daerah. Berkenaan dengan hal tersebut, Kemkominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika menyelenggarakan kegiatan Webinar Indonesia Makin Cakap Digital di Wilayah Sumatera di 77 Kab/Kota dari Aceh hingga Lampung.
Narasumber Hilbram Dunar (Founder and Chief Product Officer Threespeakers), menjelaskan sesuatu yang positif diawali dari energi yang baik yg didapatkan di lingkungan yang baik, berkaitan dengan internet yang postif, antara lain ikuti akun yang baik, sebarkan konten positif, berkomentar dengan baik, jangan yang FOMO memiliki karakter ingin buru buru menjadi pertama dalam memberikan info tanpa membaca dan mempelajari materi yang akan dibagikan tersebut, berikan apresiasi untuk hal hal yg positif, serta berkomunikasi digital yang baik.
Melatih kreatifitas, dengan cara jadilah pribadi yang berpikir terbuka, dari situ akan membiasakan diri untuk dapat memecahkan sebuah permasalahan, memahami dan menganalisa sebuah kondisi, disaring dahulu sebelum dibagikan, kemampuan dalam Komunikasi, harus belajar, dan memilih media sosial sesuai karakter. Kecakapan digital, adalah kemampuan mencari, mengidentifiasi, mengevaluasi dan menggunakan informasi yg didapatkan. Penting untuk memastikan kemampuan bertahan didunia modern dg teknologi yg berkembang.
Dilanjutkan dengan sesi Keamanan Digital oleh Febby Mardian Eddy (Ketua Program Studi Akomodasi Perhotelan SMK BPP Bandung, Tata Hidang, dan Housekeeping BPP Bandung). . Febby membahas arti kata fitur adalah karakteristik khusus yg terdapat pada gawai dan sebagainya. Keamanan adalah keadaan bebas dari bahaya. Istilah ini bisa digunakan hubungan kepada kejahatan, segala bentuk kecelakaan, dan lain-lain. Istilah aplikasi sendiri diambil dari bahasa inggris aplication dapat diartikan sebagai penerapan atau penggunaan. Cukup banyak media sosial yang dapat masyarakat unduh di appstore atau playstore, begitu banyak namun tentu diharapkan masyarakat menggunakan media sosial yang sesuai dengan kebutuhan.
Apabila masyarakat asal menggunakan media sosial atau aplikasi tersebut ada ancaman yang bisa saja terjadi, ancaman tersebut seperti penipuan online, phising, mallware, peretasan, spamming, bpm email, dan pencucian uang elektronik. Hal dasar yang harus dilakukan agar terhindar dari cyber crime, antara lain keamanan personal email, keamanan akun media sosial, seringlah ganti password yang kuat, keamanan personal gawai, waspada terhadap gawai semisal meminjam atau mungkin memakai web rental, masyarakat harus memastikan sudah sign out, serta waspada kepada diri sendiri disaat menggunakan media sosial.
Narasumber berikutnya, Sudiyono (Waka Kurikulum SMAN 2 Batam). Sudiyono menjelaskan literasi digital merupakan respon terhadap perkembangan teknologi dalam mengunakan untuk mendukung masyarakat memiliki kemampuan membaca serta meningkatkan keinginan masyarakat untuk membaca. Ini penting sekali diterapkan tenaga pendidik dan anak didik. Peningkatan literasi digital, antara lain kompetensi pengetahuan tahap dasar, aplikasikan alat-alat yang berhubungan dengan koneksi tertentu, serta transformasi digital atau tingkat terampil.
Contoh yang sudah literasi digital, meliputi memiliki etika dan memastikan lingkungan yg nyaman pada saat tele conference. Bahaya dan ancaman di era digital, mencakup game online yang mempengaruhi gangguan anti sosial, dan berpengaruh sistem metabolisme, masyarakat pun juga semestinya memahami karakter yang buruk yang memuat pornografi dan kekerasan bahkan hate speech, adegan judi, serta kecanduan pornografi yang akan merusak konsentrasi, tidak bisa berpikir kritis, dan dapat merusak otak.
Narasumber terakhir Mohd. Iqbal (Direktur STIKOM Muhammadiyah Batam). Iqbal menjelaskan UMKM memiliki peran penting bagi pengembangan ekonomi lokal di berbagai sektor, serta dalam pemberdayaan masyarajat, karena bisnis ini sangat berperan dalam menciptakan lapangan kerja.Namun saat ini UMKM menghadapi dilema berkaitan dengan peraturan pemerintah dalam penerapan PPKM, sehingga banyak nasib UMKM yang menurun pendapatannya. Dengan semakin derasnya perkembangan teknologi digital saat ini dunia bisnis akan merasakan imbasnya, kecenderungan pemasaran beralih dari offline menjadi online. Ratusan jenis usaha yang saat ini juga terdampak dengan pandemi yang menyebabkan banyak usaha gulung tikar dikarenakan permintaan atau kebutuhan masyarakat menurun drastis.
E-market adalah salah satu jenis strategi pemasaran yg dilakukan dg menggunakan bantuan internet melalui berbagai media atau platform berbasis online. Untuk itu perlu migrasi dan pemahaman pelaku UMKM agar lebih familiar dengan penjualan secara online, namun juga diperlukan pelaku UMKM dalam hal keamanan dan transaksi yang dilakukan disebuah E-market. Aplikasi E-market, seperti shopee, tokopedia, bukalapak, lazada, blibli, dan JD.id. Manfaat E-market bagi UMKM, antara lain memudahkan interaksi pelanggan secara online, meningkatkan konversi penjualan, dan menghemat modal.
Webinar diakhiri, oleh Grace Amallianty (Influencer dengan Followers 65,6 Ribu). Grace menyimpulkan hasil webinar dari tema yang sudah diangkat oleh para narasumber, berupa melatih kreatifitas, dengan cara jadilah pribadi yang berpikir terbuka, dari situ akan membiasakan diri untuk dapat memecahkan sebuah permasalahan, memahami dan menganalisa sebuah kondisi, disaring dahulu sebelum dibagikan, kemampuan dalam Komunikasi, harus belajar, dan memilih media sosial sesuai karakter. Hal dasar yang harus dilakukan agar terhindar dari cyber crime, antara lain keamanan personal email, keamanan akun media sosial, seringlah ganti password yang kuat, keamanan personal gawai, waspada terhadap gawai, serta waspada kepada diri sendiri disaat menggunakan media sosial.
Peningkatan literasi digital, antara lain kompetensi pengetahuan tahap dasar, aplikasikan alat-alat yang berhubungan dengan koneksi tertentu, serta transformasi digital atau tingkat terampil. Manfaat E-market bagi UMKM, antara lain memudahkan interaksi pelanggan secara online, meningkatkan konversi penjualan, dan menghemat modal.(*)
-
Batam3 hari ago
Kampanye Akbar Paslon ASLI Jelang Masa Tenang Dipadati Ribuan Simpatisan dan Pendukung
-
Advertorial2 hari ago
Hari Pertama Setelah Cuti, Rudi Tinjau Proyek Infrastruktur Strategis untuk Wujudkan Kota Modern dan Bebas Kemacetan
-
Batam3 hari ago
Kendalikan Judi Online Beromzet Miliaran di Batam, Perjalanan Kakak Beradik Candra dan Anton Berakhir di Bui
-
Advertorial2 hari ago
Resmikan Sekretariat BPD KKSS Kota Batam, Warga KKSS Dihibur Atraksi Pesulap Mr. Mind Muhammad
-
Batam2 hari ago
Usai Terima SK dari Ketua BPW Kepri, Pengurus BPD KKSS Batam Gelar Pelantikan Desember 2024
-
Headline17 jam ago
Kolaborasi Spektakuler: Kepri Jadi Tulang Punggung Transportasi Udara melalui Pengoperasian Karya Anak Bangsa Pesawat N219
-
Batam3 hari ago
Merinding, Ratusan Perahu Nelayan Pulau Terong Batam Sambut Kunjungan Ansar-Nyanyang
-
BP Batam11 jam ago
DPRD Kota Batam Setujui APBD Tahun 2025 Sebesar Rp 4,079 Triliun