Kepri
Gubernur Kepri Pimpin Rapat Evaluasi Penanganan Covid-19 Bersama Forkopimda
Tanjungpinang, Kabarbatam.com – Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad memimpin rapat evaluasi penanganan COVID-19 di Kepri dan percepatan vaksinasi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi, Pemerintah Kabupaten/Kota Se-Provinsi Kepulauan Riau serta OPD terkait, Senin (13/9) di Gedung Daerah, Tanjungpinang.
Membuka kata, Gubernur langsung menyampaikan apresiasinya kepada seluruh peserta rapat, baik yang hadir secara daring maupun luring karena sejauh ini berkat kerjasama dan kerja keras semuanya telah berhasil menurunkan angka prevalensi COVID-19 di Kepri.
“Saya perlu apresiasi dan terimakasih kepada semuanya tanpa terkecuali, karena kita semua telah berhasil menurunkan angka prevalensi covid di Kepri. Dan saat ini Kepri sudah status level 3, dengan kekompakan yang kita bangun ini saya yakin, kita bisa segera masuk level 2,” kata Gubernur.
Meskipun demikian, lanjut Guberur, masih ada target yang harus dikejar dalam penanganan COVID di Kepri, yakni target untuk memaksimalkan vaksinasi hingga 100 persen.

Target pemaksimalan vaksinasi ini berkaitan erat dengan rencana program kerja Pemerintah Provinsi Kepri yang akan segera melancarkan kebijakan pemulihan ekonomi, pembelajaran tatap muka (TPM) dan banyak lagi.
Jika melihat capaian vaksinasi, lanjut Gubernur lagi, meskipun di Kepri sudah tergolong baik, namun harus kembali melakukan vaksinasi massal agar target vaksinasi 100 persen bisa segera terpenuhi.
“Kita jadikan momen HUT Kepri ke-19 ini untuk menggelar vaksinasi masal selama 6 hari, agar target kita bisa segera terpenuhi dan kebijakan kita tentang rencana PTM, pemulihan ekonomi, wisata dan lainnya bisa segera kita laksanakan,” katanya.
Dalam kesempatan ini, Gunernur juga mengevaluasi data tentang perkembangan COVID di Kepri. Dimulai dari angka masyarakat yang terpapar menurun, tingkat sembuh lebih tinggi, BOR rumah sakit yang semakin sedikit, positive rate yang sangat baik bahkan jauh dibawah standar ketetapan WHO.

Dalam rapat ini diisi dengan sesi diskusi yang bertujuan untuk mencari solusi atau formula baru agar penanganan COVID di Kepri bisa lebih dimaksimalkan lagi.(***)
-
Natuna1 hari agoDana Desa Rp52 Miliar di Natuna Rawan Salah Kelola, Kejati Kepri Ungkap Temuan Administratif
-
Batam1 hari agoMassa Simpatisan Padati Kantor DPC Partai Gerindra, Iman Sutiawan: Jaga Harkat Martabat Partai!
-
Batam8 jam agoKapolresta Barelang Kombes Pol Zaenal Arifin Dimutasi ke Mabes Polri
-
Natuna2 hari agoTol Laut Belum Maksimal, Pengusaha Natuna Keluhkan Keterbatasan Reefer Container
-
Batam2 hari agoHari Jadi ke-196 Batam, Amsakar-Li Claudia: Kota Maju Dibangun dari Kebersamaan
-
Headline3 hari agoInvestasi Pasir Kuarsa di Natuna Disorot, PT MMI Tegaskan Komitmen Patuh Hukum dan Lindungi Hak Masyarakat
-
Headline2 hari ago99% Layanan Telkomsel Pulih Pasca Bencana Banjir dan Longsor di Sumatera Barat
-
Batam23 jam agoDPRD Kota Batam Gelar Paripurna Hari Jadi Batam ke-198, Sarat Nuansa Budaya Melayu



