Connect with us

Batam

Jumlah PMI di Karantina Terus Bertambah, Danrem Ingatkan Satgassus Patuhi Prokes

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

Img 20211010 wa0072
Jumlah PMI di Karantina di Batam terus bertambah.

Batam, Kabarbatam.com – Jumlah PMI yang tengah menjalani karantina di Kota Batam kian hari terus bertambah. Danrem 033/WP Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu menghimbau petugas kesehatan agar selalu mematuhi protokol kesehatan.

Sebanyak 1.573 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Malaysia dan Singapura masih menjalani karantina baik secara mandiri di 8 hotel yang telah ditetapkan maupun karantina di Rusun, sebagai bagian dari protokol kesehatan pemulangan PMI ke Tanah Air.

“Tercatat pada tanggal 10 Oktober 2021 sebanyak 1.573 orang PMI,” kata Danrem melalui Pjs Kapenrem Korem 033/WP, Mayor Inf Reza Fahlevi.

Dijelaskan, Mayor Inf Reza Fahlevi, para PMI menjalani karantina di Rusun Pemko Batam Tanjunguncang sebanyak 414 orang, di Rusun BP Batam Tanjunguncang sebanyak 460 orang dan di Rusun Putra Jaya sebanyak 325 orang.

“Sedangkan yang melaksanakan karantina mandiri di 8 hotel yang telah di tetapkan sebanyak 69 orang dan Shelter P4TKI Batam Kota sebanyak 41 orang,” ungkap Mayor Inf Reza Fahlevi.

Sementara itu, untuk di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau galang sebanyak 228 orang dirawat. Dimana, mereka telah terkonfirmasi positif Covid-19.

“Data tersebut update dari Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Penanganan Pemulangan PMI Covid-19 Daerah Perlintasan di Wilayah Provinsi Kepri,” jelasnya.

Lanjut, Reza menambahkan, setiap harinya data PMI selalu akan berubah. Dikarenakan, PMI dalam setiap harinya selalu datang dan ada juga yang keluar setelah selesei melaksanakan karantina dan setiap harinya Satgassus penanganan pemulangan PMI selalu berkerja ekstra di lapangan.

Oleh karena itu, Komandan Satuan Tugas Khusus (Dansatgassus) penanganan pemulangan PMI daerah perlintasan di wilayah Provinsi Kepulauan Riau Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu, S.Hub.,Int., Menghimbau kepada petugas yang tergabung dalam Satuan Tugas Khusus ini untuk tetap menjaga kesehatan diri.

Selalu perketat protokol kesehatan, gunakan masker, selalu cuci tangan, dan di harapkan selalu menjaga jarak dalam melaksanakan tugas. Karna dalam hal ini sangat rawan terkena virus adalah petugas dilapangan baik itu yang di pelabuhan pintu masuk PMI maupun penjaga yang berada di tempat karantina,” pungkasnya. (Atok)

Advertisement

Trending