Connect with us

Natuna

Sukseskan PRN 2021, UMRAH Turunkan Tim Riset Pengolahan Ikan Asap di Natuna

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

Img 20211120 165754

Natuna, Kabarbatam.com – Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) terus mendorong iklim inovasi dan riset di Indonesia. Dimana hal tersebut selaras dengan tujuan guna mencapai dan mendukung visi Indonesia 2045.

Seperti diketahui, Kemendikbud-Ristek telah mencanangkan beberapa Prioritas Riset Nasional (PRN) tahun 2020-2024 diantaranya bidang teknologi informasi dan komunikasi, transportasi, kesehatan dan obat, energi baru terbarukan, pangan dan pertanian, pertahanan keamanan, material maju, kemaritiman, kebencanaan, sosial humaniora seni budaya dan pendidikan sosial.

Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) yang merupakan perguruan tinggi negeri beralamat di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri juga ikut andil dalam mensukseskan program tersebut.

Dimana saat ini UMRAH diberikan kepercayaan untuk melakukan riset di bidang pangan yaitu terkait dengan Mutu Produk Ikan Asap dan Strategi Pemasaran Ikan Asap di Kabupaten Natuna.

Hal tersebut diungkapkan Aidil Fadli Ilhamdy, S.Pi., M.Si., salah satu dosen dari Fakultas Ilmu kelautan dan Perikanan (FIKP) UMRAH, yang juga penanggungjawab di bidang riset Mutu Produk Ikan Asap, kepada Kabarbatam.com saat ditemui di Natuna, Kamis, 18 November 2021 malam.

“Tim kita berjumlah 8 orang dosen yang dibantu oleh 4 orang surveyor. Kemudian, riset tersebut kita lakukan selama 5 hari, dari tanggal 15-19 November 2021. Serta ada dua jurusan yang dilibatkan yaitu Sosial Ekonomi Perikanan dan Teknologi Hasil Perikanan,” ungkap Aidil.

Aidil menjelaskan, untuk jurusan Sosial Ekonomi Perikanan, riset berfokus pada Strategi Pemasaran Ikan Asap, sedangkan jurusan Teknologi Hasil Perikanan berfokus pada Mutu Ikan Asap dan Pengemasan Ikan Asap.

Dalam melaksanakan Program Riset Nasional ini sambung Aidil, UMRAH juga bekerja sama dengan beberapa perguruan tinggi lainya. Dan kerja sama tersebut sudah terjalin dengan baik hingga saat ini.

“Pelaksanaan riset ini, UMRAH juga bermitra dengan perguruan tinggi lainnya, seperti Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Sam Ratulangi (UNSRAT) dan Politeknik Perikanan Negeri Tual,” jelasnya.

Sedangkan untuk pembiayaan riset, lanjut Aidil menerangkan sepenuhnya diberikan langsung oleh kementerian yang bersangkutan dalam hal ini Kemenristekdikti.

Adapun sasaran dari riset, Aidil menyebutkan agar kedepan para pelaku UMKM yang bergerak di bidang pengolahan ikan asap, dapat meningkatkan kualitas menjadi premium yaitu terkait dengan kualitas mutu, pengemasan serta pemasaran yang lebih luas.

Sebagai penutup, Aidil berharap hasil riset ini, nantinya dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat, sehingga masyarakat semakin percaya dengan produk mereka. Terlebih yang berkaitan dengan mutu, cara pengemasan dan pemasaran ikan asap agar semakin maju dan berkualitas tinggi.

Advertisement

Trending