Kepri
Dispar Kepri Beri Pelatihan Pengelolaan Kawasan Strategis Pariwisata
Batam, Kabarbatam.com – Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Kepri menggelar pelatihan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan kawasan strategis pariwisata di Provinsi Kepulauan Riau.
Pelatihan itu digelar di hotel Sahid Batam, yang diikuti 54 pengelola pariwisata se-Kota Batam, serta menghadirkan beberapa nara sumber yang berkompeten di bidang pariwisata.
Kepala Dinas Pariwisata Kepri Buralimar mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam pengelolaan dan pengembangan produk wisata.
“Pelatihan ini diikuti oleh pengelola kawasan wisata. Kita latih mereka untuk menjadi unggul dari marketingnya, administrasinya jadi mereka punya potensi untuk menjual kawasan mereka,” kata Buralimar, Senin (21/3/2022).
Menurutnya, Pariwisata di daerah menjadi program unggulan yang akan dijadikan sebagai leading sector dan diharapkan dapat menjadi pendongkrak perekonomian.

“Di Batam ini kan banyak dari pantai, hutan konservasi yang dikelola dan mudah-mudahan berkembang dan dikembangkan jadi destinasi,” katanya.
Lanjut, ia mengatakan setelah mendapatkan pelatihan para peserta diminta untuk mengikuti program Kemenparekaf yakni anugrah desa wisata.
“Ada anugrah desa wisata kita punya 54 desa wisata yang sudah maju itu saya arahkan ikut semua agar maju untuk mengelola kawasan mereka lebih profesional,” katanya.
Ia berharap, para peserta dapat mengikuti pelatihan dengan baik dan dapat diaplikasikan di masing-masing tempat wisatanya.
“Di Kepri ada 275 desa wisata yang dikelola ya diharapkan para peserta dapat mengaplikasikan dengan baik,” katanya.
Sementara Kabid Pengembangan Destinasi Dispar Kepri Butet mengatakan, peserta tidak hanya mendengarkan arahan dari pemateri, peserta juga mempraktikkan ilmu yang didapat dengan mengidentifikasi secara langsung daya tarik yang dimiliki desa masing-masing untuk kemudian dibuat itinerary yang dapat direkomendasikan sebagai pola perjalanan wisata di Kepri.
“Ajang kita bertukar pikiran mana-mana kendala jadi bisa kita atasi, selain itu bisa membagikan ilmunya juga nanti kepada desa wisata yang lain,” katanya. (*)
-
Natuna1 hari agoDana Desa Rp52 Miliar di Natuna Rawan Salah Kelola, Kejati Kepri Ungkap Temuan Administratif
-
Batam1 hari agoMassa Simpatisan Padati Kantor DPC Partai Gerindra, Iman Sutiawan: Jaga Harkat Martabat Partai!
-
Natuna2 hari agoTol Laut Belum Maksimal, Pengusaha Natuna Keluhkan Keterbatasan Reefer Container
-
Batam5 jam agoKapolresta Barelang Kombes Pol Zaenal Arifin Dimutasi ke Mabes Polri
-
Batam1 hari agoHari Jadi ke-196 Batam, Amsakar-Li Claudia: Kota Maju Dibangun dari Kebersamaan
-
Headline3 hari agoInvestasi Pasir Kuarsa di Natuna Disorot, PT MMI Tegaskan Komitmen Patuh Hukum dan Lindungi Hak Masyarakat
-
Headline2 hari ago99% Layanan Telkomsel Pulih Pasca Bencana Banjir dan Longsor di Sumatera Barat
-
Batam19 jam agoDPRD Kota Batam Gelar Paripurna Hari Jadi Batam ke-198, Sarat Nuansa Budaya Melayu



