Batam
IPA di Batam Kembali Beroperasi secara Normal untuk Maksimalkan Aliran Air Bersih ke Pelanggan
Batam, Kabarbatam.com – Instalasi Pengolahan Air (IPA) Waduk Duriangkang saat ini sudah beroperasi normal lagi pasca terhentinya pasokan listrik dampak gangguan sistem kelistrikan Batam
Demikian disampaikan SPAM Batam dalam keterangan resminya kepada wartawan, Kamis (5/1). “IPA Waduk Duriangkang sudah beroperasi normal lagi,” demikian pernyataan resmi PT. Air Batam Hilir.
SPAM Batam menyatakan bahwa, seiring dengan recovery aliran listrik dari PLN Batam, beberapa instalasi pengolahan air (IPA) yang menggunakan aliran listrik sudah beroperasi secara normal lagi.
“IPA Seiladi dan IPA Waduk Duriangkang sudah beroperasi secara normal setelah adanya recovery aliran listrik. Kedua IPA tersebut kembali dioperasikan secara normal untuk mengalirkan air bersih ke pelanggan.
Sekadar diketahui, Waduk Duriangkang menyuplai 80 persen kebutuhan air di Batam. Selebihnya yakni 20 persen berasal dari sejumlah IPA di Batam.
“Kami kembali memaksimalkan aliran air ke pelanggan setelah sempat mengalami gangguan akibat listrik padam. Selama upaya recovery aliran listrik dilakukan PLN Batam, kami menggunakan genset untuk mengoperasikan IPA agar tetap bisa menyuplai air ke pelanggan,” demikian SPAM Batam.
Diberitakan sebelumnya, SPAM Batam terus berupaya untuk memaksimalkan suplai air ke pelanggan dampak dari sistem kelistrikan Batam mengalami gangguan di awal tahun 2023.
Akibat dampak dari sistem kelistrikan Batam – Bintan yang mengalami gangguan, dua WTP yang dikelola SPAM Batam yakni WTP Duriangkang dan WTP Seiladi ikut terganggu.
“Dampak dari sistem kelistrikan Batam terganggu, dua WTP kami di Seiladi dan Duriangkang sempat terhenti beroperasi. Untuk mengoperasikannya, kami terpaksa mengaktifkan genset untuk mengaktifkan lagi WTP tersebut,” demikian keterangan resmi SPAM Batam kepada Kabarbatam.com.
Saat ini, WTP Seiladi sudah mulai beroperasi secara normal untuk menyuplai air ke pelanggan. SPAM Batam menggunakan genset untuk mengaktifkan WTP.
Selain genset, SPAM Batam juga menggunakan pompa agar mampu mendorong rekanan air supaya dapat mengalir ke wilayah dataran tinggi di Batam.
“Aliran air ini berbeda dengan listrik. Kalau air, tekanan air yang mengalir je wilayah dataran tinggi akan sedikit lebih kecil dibandingkan mereka yang tinggal di dataran rendah. Agar stabil, kami menggunakan pompa untuk mendorong tekanan air ke pelanggan.”
SPAM Batam juga mengimbau pelanggan yang ada di hulu agar mau bersabar dan memberi kesempatan kepada pelanggan di hilir untuk mendapatkan air bersih
“Saat ini baru WTP Seiladi yang dapat beroperasi secara normal sambil menunggu listrik masuk ke WTP. Sedangkan WTP Duriangkang belum seluruhnya beroperasi normal karena butuh waktu untuk mendapatkan pasokan listrik secara optimal,” urai SPAM Batam.(*)
-
Batam2 hari ago
Kampanye Akbar Paslon ASLI Jelang Masa Tenang Dipadati Ribuan Simpatisan dan Pendukung
-
Advertorial2 hari ago
Hari Pertama Setelah Cuti, Rudi Tinjau Proyek Infrastruktur Strategis untuk Wujudkan Kota Modern dan Bebas Kemacetan
-
Batam3 hari ago
Kendalikan Judi Online Beromzet Miliaran di Batam, Perjalanan Kakak Beradik Candra dan Anton Berakhir di Bui
-
Advertorial2 hari ago
Resmikan Sekretariat BPD KKSS Kota Batam, Warga KKSS Dihibur Atraksi Pesulap Mr. Mind Muhammad
-
Batam1 hari ago
Usai Terima SK dari Ketua BPW Kepri, Pengurus BPD KKSS Batam Gelar Pelantikan Desember 2024
-
Batam3 hari ago
Belanja Fiktif Gunakan Anggaran RSUD Embung Fatimah, Kejari Batam Tetapkan 2 Orang Tersangka
-
Batam3 hari ago
Merinding, Ratusan Perahu Nelayan Pulau Terong Batam Sambut Kunjungan Ansar-Nyanyang
-
Batam2 hari ago
Masuki Masa Tenang, H. Muhammad Rudi Ajak Tim Pemenangan dan Relawan Jaga Kekompakan