Connect with us

Batam

Gubernur Ansar Bersilaturahmi dengan Pengajian Mualaf Batuaji Batam

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

Img 20230407 Wa0011
Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad dalam mengisi kegiatan di Bulan Ramadhan berkesempatan bersilaturahmi bersama baik Pengajian Mualaf Batu Aji di Perumahan Pemda 2 Batu Aji, Batam, Kamis (6/4).

Batam, Kabarbatam.com – Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad dalam mengisi kegiatan di Bulan Ramadhan berkesempatan bersilaturahmi bersama baik Pengajian Mualaf Batu Aji di Perumahan Pemda 2 Batu Aji, Batam, Kamis (6/4).

Acara juga dihadiri Ketua Pengajian Mualaf Batu Aji Maryam Nainggolan, Ketua Panitia Acara Ustadzah Devi, Pembimbing Mualaf Batu Aji Ustadz M. Idris, serta para anggota Pengajian Mualaf Batu Aji. Sedangkan Gubernur Ansar didampingi oleh Wakil Ketua I DPRD Kepri Rizki Faisal, Tim Percepatan Pembangunan, Staf Ahli, dan Para Kepala OPD Pemprov Kepri.

Pada kesempatan itu, Gubernur Ansar mengatakan dirinya sebagai pemimpin harus dapat mengayomi semua kalangan.

“Tak terkecuali yang hijrah masuk Agama Islam karna itu adalah pilihan. Karena beragama itu sesungguhnya pilihan, tentu jaminannya adalah surga” ujar Gubernur Ansar.

Gubernur Ansar pun berpesan, supaya jaringan mualaf ini terbangun sampai bawah, semua harus kompak. Karena Islam tidak melarang untuk bersahabat, bersaudara dengan siapapun atau agama apapun dan budaya apapun karena membangun negeri ini harus bersama tidak hanya orang islam saja.

“Agama, suku apa saja, akan tetapi urusan aqidah sudah di atur dalam agama masing masing lakumdinikum waliadin bagimu agamamu bagiku agamaku” pesan Gubernur Ansar.

Gubernur Ansar juga berharap agar semua dapat istiqomah sampai ke penghujung Ramadhan menjalankan kewajiban aebagai Umat Muslim.

“Semoga kita menjadi orang yang bertaqwa dan paripurna, insan-insan yang taat beribadah kepada Allah SWT yang selalu menabur kebaikan” ungkapnya.

Selain bersilaturahmi, Gubernur Ansar juga menyerahkan bantuan sebesar Rp10 juta untuk Pengajian Mualaf Batu Aji dan Rp5 juta untuk kelompok kompang. (ca)

Advertisement

Trending