Connect with us

Batam

DORR..! Antar Pacar Pulang, Seorang Pemuda Ditembak Oknum Polisi di Baloi

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

F117787648

Batam, Kabarbatam.com– Seorang warga sipil diduga menjadi korban penembakan oleh salah seorang oknum anggota kepolisian di Polda Kepri pada hari Minggu (02/2/2020) sekira pukul 03.30 WIB, bertempat di Kos Baloi Ditpam, samping Asrama Polisi Baloi.
Oknum anggota polisi tersebut diketahui berinisial Bharada FES .
Sumber mengatakan bahwa, kejadian bermula saat oknum polisi tersebut baru saja selesai kumpul bersama rekannya di Foudcourt J8 Nagoya.
Lalu, sekira pukul 03.15 wib, Bharada FES tiba di kediaman orang tuanya di Asrama Polisi Polresta Barelang Blok G No 2, Batam.

Setelah memarkirkan kendaraannya, Bharada FES melihat ada sepasang laki-laki dan perempuan yakni Rizal beserta pasangannya Tasya.
“Lelaki tersebut dengan maksud mengantar pasangannya ke kosan yang berada di sebelah rumah orang tua Bharada FES,” ujar sumber.
Kemudian Bharada FES pelaku penembakan tersebut menegur Rizal dengan kalimat “Ngapain jam segini masih disini?” lalu Rizal menjawab “Ngantar pacar saya bang”.
Kemudian Bharada FES menjawab “pulang kau monyet!, uda jam berapa ini”.

Lanjut, “Merasa kesal karna di tegur oleh oknum polisi tersebut dengan kalimat yang tidak sopan, Rizal pulang dengan meng-gas kendaraan motor miliknya di hadapan Bharada Ferzi Eri Syahfitri.
Ia menegaskan,melihat tingkah Rizal menggas gas kendaraan miliknya, Bharada FES merasa tidak di hargai dan menembakkan satu butir peluru kepada Rizal dengan jarak sekitar 15 meter.
Rizal tetap melaju menggunakan kendaraan miliknya hingga keluar dari Asrama Polisi Polresta Barelang.
Selanjutnya, Sekira pukul 04.00 wib Bharada FES dijemput oleh Provos Polresta Barelang, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Menanggapi kejadian tersebut, Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol. Harry Goldenhardt. saat di konfirmasi Kabarbatam.com mengatakan bahwa kepada oknum polisi tersebut saat ini sedang dalam proses Propam.
“Saat ini sedang dalam proses Propam Polda Kepri,” ujar Harry Goldenhardt. (Tok)

Advertisement

Trending