Batam
Akses Jalan Menuju Gedung Baru Sekolah Manunggal Nusantara Batam Diblokir

Batam, Kabarbatam.com – Akses jalan utama menuju lokasi pembangunan gedung baru Sekolah Manunggal Nusantara Batam di Kampung Bintang, Tanjung Uncang diblokir.
Pemblokiran akses jalan menggunakan pagar spandek terjadi sejak 3 minggu yang lalu. Akibatnya, proses pembangunan gedung Sekolah Manunggal Nusantara Batam terhambat.
Penjaga lokasi bangunan sekolah, Jimi mengatakan, pemagaran secara sepihak diduga dilakukan oleh seseorang yang memiliki masalah pribadi dan mengatasnamakan kepentingan warga setempat.
“Penutupan akses jalan utama ke lokasi mengakibatkan pembangunan gedung sekolah terhambat. Material bahan bangunan yang kita order dari toko, tidak dapat masuk ke lokasi proyek,” ungkap Jimi kepada awak media, Selasa (25/7/2023).
Dikatakan Jimi, agar proses pembangunan sekolah tetap berjalan, para pekerja rela mengambil material bahan bangunan dengan menggunakan gerobak bahkan dipikul dari lokasi pemagaran ke lokasi proyek yang berjarak kurang lebih 50 meter
“Kejadian ini cukup miris kami rasakan. Demi anak-anak kita dapat sekolah disini, segala cara kami lakukan agar pembangunan tetap berjalan. Diharapkan pihak berwenang dapat membantu menyelesaikan permasalahan ini,” jelasnya.
Pantauan wartawan dilokasi, pagar spandek sepanjang kurang lebih 30 meter saat ini telah menutupi akses jalan menuju lokasi pembangunan gedung sekolah Manunggal Nusantara Batam. Pihak sekolah mengaku, tidak dapat berbuat banyak karena area pemagaran masuk dalam row jalan.
Ketua Yayasan Sekolah Manunggal Nusantara Batam Minto Widodo menjelaskan, awalnya proses pembangunan gedung sekolah tidak memiliki masalah dengan warga. Mulai dari tanaman hingga bangunan yang terdampak pembangunan sekolah ini, tetap diganti rugi sesuai peraturan yang berlaku.
“Ada beberapa warga yang terdampak pembangunan sekolah kita ganti rugi. Kita berikan dua opsi kepada mereka, diganti rugi uang tunai atau anaknya sekolah disini gratis tanpa dipungut biaya hingga tamat,” jelasnya.
Minto Widodo menyampaikan, gedung sekolah Manunggal Nusantara Batam berdiri diatas lahan seluas 1,3 hektare. Lahan tersebut adalah milik yayasan Baptis bekerjasama dengan yayasan Manunggal Nusantara Batam.
“Perihal pemagaran kita tidak dapat berbuat banyak, karena itu masuk di row jalan. Kami telah berkoordinasi dengan Satpol PP serta Pihak Kepolisian dan harapan kami akses jalan dapat segera dibuka untuk memperlancar proses pembangunan gedung,” pungkasnya. (Atok)









-
Batam3 hari ago
Bawa Kabur Motor Ojek Online, Pria di Batam Ditangkap Kurang dari 24 Jam
-
Batam1 hari ago
Kepala BP Batam dan Wakil Kepala BP Batam Tinjau Penataan Sungai Baloi Indah
-
Batam3 hari ago
Deputi Bidang Pengelolaan Bandara, Pelabuhan dan Lalu Lintas Barang BP Batam Tinjau Kesiapan Arus Balik Lebaran
-
Riau2 hari ago
Kapolda Riau Herry Heryawan Hadiri Perayaan Aghi Ghayo Onam di Kabupaten Kampar
-
Headline2 hari ago
Pemkab Natuna Gelar Apel di Hari Pertama Kerja usai Libur Lebaran
-
Natuna15 jam ago
Pemkab Natuna Siap Fasilitas Pemasaran UMKM Lokal
-
Batam19 jam ago
Ada Penyambungan Pipa Steel di Panbil, Ini Wilayah Terdampak Aliran Air Mengalir
-
Batam2 hari ago
Pastikan Pasokan Listrik Aman Jelang Idulfitri 1446 H, PLN Batam Siaga Penuh