Anggota DPRD Kepri Iskandarsyah Salurkan Bantuan Sembako kepada Masyarakat Terdampak Corona

Karimun, KABARBATAM.COM – Covid-19 atau Virus Corona yang saat ini berstatus pandemi membuat berbagai negara di dunia membuat kebijakan untuk membatasi gerak masyarakat.
Pembatasan gerak masyarakat seperti Social Distancing, Physical Distancing hingga pemberlakuan jam malam terus dilakukan pemerintah yang dimaksudkan untuk mencegah dan menekan penyebaran wabah virus yang berasal dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Tiongkok tersebut.
Namun pembatasan itu justru membuat sektor perekonomian tersendat, sehingga banyak masyarakat yang terdampak dan kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Menanggapi hal ini, Anggota DPRD Provinsi Kepri Ing Iskandarsyah melakukan kegiatan sosial dengan membagikan sembako kepada masyarakat yang terdampak Covid-19 di Kabupaten Karimun
“Bantuan ini kami berikan untuk meringankan beban masyarakat akibat pandemi covid-19 yang berdampak kepada perekonomian masyarakat,” ujar Iskandarsyah kepada kabarbatam.com, Jum’at (10/4/2020).
Lulusan High School Rotterdam Belanda ini mengungkapkan harapannya kepada pihak yang lebih mampu untuk ikut turun membantu masyarakat yang terdampak Covid-19.
“Tentu kita harapkan pandemi ini jangan sampai membuat warga sakit karena kekurangan makanan, untuk itu saya harap semua pihak ikut turun membantu meringankan beban mereka” ungkap iskandarsyah.
Iskandarsyah juga berharap kepada pemerintah pusat dan daerah segera hadir membantu masyarakat dengan paket bantuan sembako atau dana langsung.
“Saya harap pemerintah daerah segera turun membantu meringankan beban masyarakat, dan juga pengusaha ayo gotong royong bantu masyarakat” imbuhnya.
Diketahui,perihal bantuan sembako yang diberikan politisi PKS ini membagikan 600 paket sembako dan 0.5 ton beras.
“Hari ini kita bagikan kepada nelayan di Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Meral Barat dan masyarakat di gang Awang Nur Kelurahan Baran, Kecamatan Meral, Mudah-mudahan jika ada rezeki kita akan berbagi lagi, meskipun bantuan ini tidak seberapa, tapi paling tidak bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya.(Gik)