BP Batam Alokasikan Rp49,3 Miliar Bangun Jalan di Kawasan Industri

BATAM, KABARBATAM.com– Badan Pengusahaan (BP) Batam menyiapkan anggaran sebesar Rp49,325 miliar untuk membangun dan meningkatkan kualitas infrastruktur jalan dan jembatan di Batam. Terdapat 10 proyek pembangunan jalan akan dikerjakan sepanjang tahun ini.
Kasubdit Pembangunan Jalan, Jembatan, dan Transportasi Masal Direktorat Pembangunan Prasana dan Sarana BP Batam, Boy Zasmita mengatakan, pembangunan infrastruktur tersebut sangat diperlukan guna memaksimalkan aktivitas dan laju perekonomian di Batam
Pembangunan infrastuktur jalan tersebut, menurut Boy Zasmita, dikerjakan di wilayah yang merupakan kawasan industri. Seperti, kawasan industri Kabil, Batam Centre, Tanjunguncang, dan lainnya.
“Untuk menunjang pembangunan tersebut, BP Batam mengalokasikan anggaran sebesar Rp49,325 miliar untuk peningkatan infrastruktur di Batam,” ujarnya. Sebanyak 10 proyek yang akan dikerjakan sepanjang tahun ini, adalah;
1. Pembangunan jalan kolektor Kawasan Industri Kabil sejauh 985 meter dengan nilai kontrak Rp7,5 miliar dan dikerjakan selama enam bulan.
2. Pembangunan jalan kolektor dan jembatan di Kawasan Industri Sekupang sepanjang 1,425 meter dengan nilai pagu sebesar Rp10,733 miliar.
3. Pembangunan jalur kedua jalan Kawasan Industri Batam Centre atau depan Tunas Industrial Park 2 sepanjang 1,595 meter. Nilai kontrak sebesar Rp6,961 miliar.
4. Pembangunan dan peningkatan jalan Kawasan Industri Tanjunguncang tahap 2 sepanjang 945 meter dengan nilai kontrak mencapai Rp3,458 miliar.
5. Peningkatan jalan Kawasan Industri Pelabuhan Sagulung Tanjunguncang sepanjang 621 meter dengan nilai kontrak Rp2,980 miliar.
6. Pembangunan dan peningkatan jalan di Kawasan Industri Seilekop Tahap 2 sepanjang 582 meter dengan nilai kontrak mencapai Rp2,812 miliar.
7. Perbaikan jalan Kawasan Industri Sintai Tanjunguncang sepanjang 2,569 meter. Nilai anggaran yang disiapkan sebesar Rp4,106 miliar.
8. Peningkatan drainase utama di kawasan Perumahan Tiban Koperasi Segmen A, C, dan D dengan anggaran mencapai Rp1,7 miliar.
9. Peningkatan drainase utama kawasan Perumahan Tiban Koperasi Segmen B dengan nilai pagu Rp1,1 miliar
10. Perbaikan underpass Pelita Tahap I. Saat ini masih dalam penyusunan dokumen dengan alokasi anggaran sebesar Rp6,4 miliar.
Boy Zasmita mengatakan, dengan adanya peningkatan infrastruktur ini diharapkan dapat memperlancar aktivitas dan kegiatan industri di Batam. “Mengingat infrastruktur di sekitar kawasan industri merupakan wilayah kerja BP Batam,” ujarnya.
Boy menambahkan, secara keseluruhan terdapat 10 proyek pembangunan dan peningkatan infrastruktur akan dilaksanakan BP Batam tahun ini. “Setiap tahun, BP Batam selalu mengalokasikan anggaran untuk peningkatan infrastruktur kawasan industri. Tahun ini, total anggaran yang disiapkan sebesar Rp49,325 miliar,” pungkasnya. (*)